Minggu, 31 Oktober 2010

Just Dreaming part 20 by JBI

Keesokan harinya, kamu dan Dewi dari Bali pulang ke kota asalmu. Sbelum pulang, kmu dikasih BB lagi yg baru sma Justin. Nah, pas kamu lagi naik pesawat, ada bbm bru dri Justin. Ktanya Justin lusa bakalan balik ke USA dan kamu di ajak Justin ikut ke Amrik. Kamu minta izin lah sma ortu-mu.
“Kamu ngapain ke Amerika lagi? Kamu harus sekolah!” larang Ibumu.
“Tapi Ma..., aku juga ke Amerika sekolah kok. Aku mau study banding ke sana.” katamu bohong.
“Kamu pasti pergi sama cwo bule itu kan?” tebak Ibumu.
“Cowo bule?” Katamu kaget. Ibumu tau dari mana? “Cwo bule yg mana?”
“Udahlah gausah ngebohong!” teriak Ibumu. “Ibu gasuka kamu pacaran sama orang bule. Kamu masih harus sekolah, Nak. Udah, kamu Ibu hukum gaboleh kemana-mana.”
“Lho Bu? Ko Ibu jahat sih.” protesmu.
“Kamu lebih baik pacaran sana sama Dennis, dia anaknya baik dan pintar.” bujuk Ibumu. anggap aja Dennis adalah anak temannya Ibumu. Seorang anak lelaki seumuran Justin yg berkulit putih, berambut keriting, dan pintar. Bahkan saking pintarnya Dennis, dia mendapat beasiswa ke California. Mangkanya Ibumu nafsu banget ngejodohin kamu sama dia. Kata Dewi, Dennis itu tipe cowo Indonesia yg perfect. Emang udh lama, Ibumu dan Ibunya Dennis berusaha menjodohkanmu.
“Aku gamau Buuuu...!!!!” teriakmu. “Aku gasuka sama Denniiissss....!!!!!” teriakmu lagi.
“CUKUP!!!” Teriak Ibumu. “Masuk ke kamar dan jangan pernah bermimpi kamu bisa pergi ke Amerika bersama cwo bule itu. Nanti malam Dennis kesini, kamu harus temui dia.” perintah Ibumu. Ibu menutup pintu dan menguncimu.
Kamu lalu nelpon Dewi dan curhat smuanya. “Lagian, kamu enak banget nih. 2 cwo ganteng nempel sama kamu, Justin sama Dennis. Bagi satu napaa...,” ujar Dewi iri di telpon.
“Ambil aja sana si Dennis. Ihhh..., aku gassssuuukkkaaaa...!!!!” teriakmu.
“Udah sabar. Ntar malem Dennis mau ke rumahmu kan? Aku bakal bantuin.” janji Dewi.
Kamu menutup relpon. Untung kamu punya sahabat sebaik Dewi. Kamu menangis.

***

Karena kamu kelelahan menangis, kmu tertidur di tempat tidurmu. BB-mu bergetar. kamu yg masih ngantuk melihat ada satu bbm masuk. Kamu membacanya.
“Sayang, kamu jadi kan ikut aku? Bales yah bbm-ku soalnya kalo jadi, aku bakalan menyuruh Scoot untuk mengurus tiket, paspor, dan visa-mu.”
Kamu membalas, “Aku gabisa.”
Pintu kamarmu dibuka. Ibu! “Ayo mandi dan dandan yg cantik. Dennis sebentar lagi datang.” kata Ibumu.
Kamu diawasi Ibu. Pokonya Ibu menjagamu dengan ketat. Ayahmu juga ikut-ikutan jadi satpam.  Kamu dipakein baju dress putih selutut dan di make-up sma Ibumu.
“Nah, udh cantik. Sana, temui Dennis.” suruh Ibumu.
Kamu nangis. Ibu kesal, “Hey jangan nangis! Entar make-up nya luntur!” larang Ibumu.
Di teras, ada seorang anak laki-laki tampan yg duduk di kursi. Kamu duduk. “Maaf lama nunggu,” katamu basa-basi.
Dennis menatapmu, “Iya gapapa.”
“Kamu ngapain sih kesini?” tanyamu jutek.
Dennis ngulurin kotak, “Ini dari Mamaku, katanya untuk Ibumu dan kamu. Isinya kue, dimakan ya.”
Kamu ngangguk. ““Engg.., aku dengar kamu mau pergi ya?” tanya Dennis bingung.
“Iya, aku harusnya pergi sama pacarku!” katamu sinis.
“Memangnya pergi ke mana?” tanya Dennis. “Ke Amerika ya kata Ibumu? Kalo ke Amerika, nanti aja minggu depan juga aku ke sana untuk belajar. Kamu kan bisa ikut aku.” kata Dennis.
Kamu kesel. Kamu kan mau ke Amerikanya sama Justin, bukan sama Dennniisss!!!!
“Hai...,” tiba2 Dewi datang.
Dennis kaget, “Siapa ya?”
Kamu juga kaget. “Den, ini sahabatku Dewi. Dewi, ini temanku Dennis.” katamu memperkenalkan keduanya.
Dewi dan Dennis berjabat tangan, “Wah, kalian malam mingguan yah berdua disini. Mesra banget.” puji Dewi.
Kamu memelototkan matamu sma Dewi. Dennis seneng, “Wi, bisa ga fotoin aku sama *namamu?” pinta Dennis.
“Oh boleh, boleh.” kata Dewi.
“Tapi hp-ku baterenya lowbatt,” keluh Dennis.
“Yaudah, foto pake BB-nya *namamu aja.” usul Dewi.
Kamu menolak, tpi Dennis maksa. Yaudah kamu terpaksa difoto sma Dennis di BB-mu. “Eh *namamu, aku kesini mau pinjam buku novelmu, yg ditaruh di lemari deket jendela itu loh.” ujar Dewi.
Kamu males, “Ambil aja sendiri Wi, aku malas ke kamar.” katamu.
“Gamau ah, aku maunya diambilin sama kamu!” pinta Dewi maksa.
Kamu kesel juga sma Dewi. Tapi Dewi mengedipkan sebelah matanya. Kamu berusaha ga curiga. Kamu akhirnya ke dalam kamarmu, maksutnya mau ngambilin buku novel yg mau dipinjam Dewi.
“Ko kamu ninggalin Dennis?” tanya Ibumu.
“Ada Dewi Bu, dia minta minjem buku novel. Aku mau ambil bukunya, tenang aja aku gabakal ninggalin Dennis ko.” katamu kesal.
“Yaudah jangan lama2, kasian Dennis-nya,” kata Ibumu nyebelin.
Kamu masuk ke kamarmu dan menutup pintu. Pas kamu mau ngambil novel di lemari sebelah jendela...
“Honneeyyy...,” terdengar suara yg kamu kenal dari balik jendela.
Kamu membuka gorden kamarmu. OMG!!! JUSTIN!!!
Kamu ngebuka jendela. “Justin!!! Ngapain disinii??!!!” tanyamu kaget.
“Aku akan membawamu pergi dari sini. Ayo cepat keluuaarr!!!!” ajaknya. “I don’t have many time!!!” katanya.
Kamu nurut. Kamu naik ke jendela dan Justin membantumu. Kamu dan Justin cepet-cepet lari. Pas kamu lari, kamu yg pake high heels jatuh, kakimu terkilir.
“Kenapa sayang?” tanya Justin.
“Kakiku sakit...,” katamu. “Aku gabisa lari...,”
“Mobilku masih ada di ujung jalan sana,” kata Justin. “Ayo naik ke punggungku, kita harus cepat nanti kedua orangtuamu tau!!!”
Kamu naik ke punggungnya. Justin dengan cepat menggendongmu dan berlarian menuju ke mobil.

Just Dreaming part 19 by JBI

Yap, dia JUSTIN BIEBER. Justin melangkah mendekatimu. Kamu masih ternganga.
“How are u, my little doll? Long time no see u,” kata justin.
Kamu gugup. Saking gugupnya kamu gabisa ngomong apa2.
“Hey honey, are u ok?” tanyanya heran.
“A.., aarree yoouu..., jjuussttiinn..?” tanyamu terbata-bata.
Justin tertawa, “Jahat sekali kamu! Sure I’m justin bieber, you don’t believe me?”
kamu ngegeleng, “Akk.., akkuuu..., akkuuu kkaaggeett...,”
“Bagaimana sekilas lagu tadi yg kunyanyikan? Apakah liriknya indah? Aku yg menciptakan lagu itu, khusus untukmu. The tittle of the song is ‘My Girl’.” do you like that song?” tanya justin.
kamu mengangguk, “Of course, I like it! Thanks justin, that’s awesome!”
justin tertawa, “ayo kita dansa,” ajak justin. Ia mengulurkan tangannya. “Put your beautiful hand, in my hand.”
kamu menaruh telapak tanganmu di atas tangan justin. Para pemain musik tiba2 datang. Mereka memainkan alat musik klasik. Ada piano, harpa, biola, violin, dll... kamu dan justin lalu dansa. gaada tamu lain kcuali kalian brdua. kamu bisa menatap mata justin lebih dekat ketika brdansa, indah sekali.
“thanks for all, justin.” lirihmu pelan.
“anything for you, my girl.” bisik justin.
kamu membukanya. sepasang cincin berlian sederhana. kalo diperhatikan, di masing2 cinci itu ada ukiran kecil huruf J dan *huruf nama depan namamu. justin memakaikan cincin dengan ukiran huruf J ke jari manismu, “cincin ini untukmu. ada ukiran huruf awal namaku.”
kamu memakaikan cincin satu lagi ke justin yg ukirannya berawalan huruf depan namamu. justin trsnyum, “thanks shawty.”
kamu trtawa. justin tiba2 mengambil sesuatu dari dalam kotak. tercium aroma harum. sbuah kue ultah berkrim yg lezat. memang kuenya tak seindah seperti yg pernah justin siapkan saat di Omaha Mall, tapi kue ini juga keliatannya enak ko.
“sorry, aku mendadak beli kuenya. Jadi, aku gabisa bikin kue yg mahal2.” katanya sedih.
di atas kue itu, tertulis. “for my special girl, *namamu. happy birthday, my shawty.”
kamu trtawa, “waaww, I like this cake. I guess this cake so delicious.”
justin trsnyum, “saatnya tiup lilin,” ujar justin. “Tapi ucapkanlah permohonan seblum kamu meniup lilin.”
kamu berharap sesuatu dalam hati, lalu meniup lilin. Justin tertawa dan bertepuk tangan, “hahaha, that’s cool!” kamu lalu memotong kue itu, dan menyuapi suapan pertama ke justin.
“enak?” tanyamu.
“kuenya asin!” kata justin.
“hah asin?” katamu kaget. “Masa?”
justin mengangguk, “coba aja deh.”
kamu mencolek krim kue tersebut ke jarimu, lalu kamu jilat, “It’s sweet honey, ga asin ko!”
justin bersikeras, “asin! coba deh, tempelkan lidahmu di potongan kue ini. pasti terasa asinnya!”
kamu menurut. kamu nempelin lidahmu di potongan kue itu. manis! “Ini manis sayaanngg...,”
justin kaget, “yg benar? coba coba, suapi aku lagi!” pintanya.
kamu menyuapinya sepotong kecil. justin melahapnya dan manggut-manggut, “hmm..., setelah dijilat oleh lidahmu, kue ini terasa beggiittuuu maanniiissss. thanks my angel!”
kamu mencubit lengan justin, “iiihhh..., suka iseenngg!!!!”
justin tertawa, “haha don’t mad baby.” ketika asyik makan kue, BB justin bergetar. kamu pasti ngira justin bakalan ngangkat dan pergi ninggalinmu, tapi...
PLLAAAANNGGG!!!!
BB BOLD JUSTIN DIBUANG KE LAAUUTT!!!!
“justin, apa yg kamu lakukaann???!!!” teriakmu. “Kenapa kamu membuang BB-mu ke laut?”
justin mengggeleng, “BB itu tidak ada artinya dibandingkamu. sekarang apapun akan aku singkirkan, jika itu mengganggu waktu romantisku denganmu.”
kamu tersipu malu, “gausah berlebihan, justin.”
justin membelai pipimu, “You my rich girl, sweetheart. Aku ada surprise untukmu, ayooo!!!” ajaknya smbil menarik tanganmu.
kamu turun ke bawah naik lift sma justin, “justin, knpa restoran ini sepi ya?”
“aku sengaja menyewa restoran ini semalaman. aku juga sengaja menyuruhmu datang ke bali bersama Dewi, aku juga menyiapkan dress ungu ini untukmu. You know, you so beautiful tonight my dear.”
kamu kesel. Dewi trnyata udh bersekongkol ama justin. haha tapi kamu seneng juga sahabatmu baik banget.
justin ngajak kamu ke tepi pantai.
“sayang, kita ga mungkin berenang malam2 kan?” tanyamu khawtir.
“enggalah honey. aku Cuma ada kejutan!” katanya. dia lalu bersuit-suit, lalu mendekatkan sbuah kapal yg lumayan besar berwarna putih susu. “ayo naik!”
kmu dan justin naik. kapal lalu berjalan perlahan ke arah samudra hindia. kamu berjalanan di atas kapal melihat pemandangan laut yg indah.
“jussttiinn..., liat deh banyak lumba-lumbaaa...” teriakmu senang.
“haha iya, they’re so cute like you.” ujar justin.
kamu cmberut, “masa aku disamain sama lumba2?”
justin mencubit hidungmu gemes, “if everybody say you like dolphin, but I’ll say you like angel.”
kamu tertwa, “haha bisa aja.”
kamu lalu berjalan ke ujung kapal. kamu berdiri dan merentangkan tanganmu sama kaya Rose di adegan film Titanic. Justin ada di belakangmu, “are you fell cold?” tanyanya.
“Yeah, I think so.” katamu. memang sangat dingin udara laut di malam hari.
Justin lalu memeluk perutmu dari belakang, mrip sama adegan Jack di Titanic. Kamu ngerasa malam itu malam yg paling bahaggiiiaaa dalam hidupmu.
“You know, I fell it’s the best day ever in my life.” bisik justin lmbut di telingamu.
“me too..,” katamu malu2.
justin membalikkan tubuhmu. kamu bisa menatap wajahnya jelas. “I want to say something to you.”
kamu ngerasa gugup.
“Aku hancur ketika kamu meninggalkanku. Aku juga tak bisa berkonsentrasi trhadap tour My World 2.0 karna aku slalu memikirkanmu. Aku bisa gila tanpamu. Aku tak bisa hidup tanpamu...,”
kamu diam aja, bingung mo ngapain. justin ngambil tanganmu, dan tangamu di letakkan di dadanya, “Aku tak bias hidup tanpamu. Maukah kamu jadi pacarku lagi?”
kamu gabisa nolak. Akhirnya kamu ngangguk. “I want, justin.”
Justin memelukmu dan mencium keningmu lembut. Kamu ngerasa hangat banget dipeluk justin ditengah dinginnya udara malam.

Just Dreaming part 18 by JBI

Singkat crita, kamu udh sampai di bali. Kalian naik taksi menuju ke hotel.
“Wi, yakin ini hotelnya?” tanyamu sesampainya di hotel. Hotelnya MEWAH BGT! para tamunya juga kebanyakan turis-turis mancanegara.
Dewi mengangguk, “Yakinlah! Orang aku dpt voucher nginepnya disini, mau diapain lagi?” Dewi narik tanganmu, “Yuk kita istrirahat!”
Kamu dan Dewi istirahat. Besoknya, Kamu dan Dewi seru2an! Kalian berenang di pantai Kuta, berbelanja baju2, naik banana boat, main layangan, dll... pokonya HAVE FUN!!!
“addduuhh wwiii.., seneeenngg bgt bgt bgt aku hari ini!!!” katamu senang.
“aku juga! Oh iya, kita ada agenda satu lagi, yaitu nonton tarian kecak di Kuta. Ayooo udah sore, ntar tiketnya keburu abiss!!!”
Kamu ngangguk. Kalian naik ke puri yg ada di kawasan Kuta untuk melihat prtunjukan tari kecak. Bali memang terkenal dengan budayanya yg amazing! Tari kecak tampil sangat memukau hari itu. Pertunjukan selesai pukul 20.00 WIT
“haadduuhh..., ayoo wii, kita ke hotel! Cape nih, aku juga mau mandi. Badan udh lengket seharian blum mandi.” keluhmu.
“Yuk ke hotel, kita mandi abis itu dinner yaaa.”
kamu dan Dewi segera ke hotel dan mandi. Abis mandi, kamu pake baju kaos dan clana levis panjang.
“Lho, ko pake baju itu?” tanya Dewi.
“Kan kita Cuma mau dinner di hotel ini aja kan? Yaudahlah pakaiannya santai aja gausah terlalu glamour,”
“Jannggaaannn!!!! Pake bajunya yg bagusan napa!” Dewi ngebuka lemari dan ngambil sebuah dress ungu yg udh disetrika rapi. “Pake ini.”
Kamu kaget, “Lho, sejak kapan Wi kamu punya dress bgus kaya gini?” tanyamu.
“Udah jangan banyak cingcong! Pake aja cepetan, kita mau dinner di tmpt yg istimewa.”
Kamu trpksa nurut. Kamu lalu didandanin cantik bgt sma dewi. Tapi kamu nolak, “Aku gamau pake pelembab, alas bedak, bedak tabur, atau semacamnya! Cukup bedak padat tipis sma lipgloss, udh cukup!” katamu.
Dewi cmberut, “oke deh okeee..”
kmu juga bingung Dewi punya rencana apa. Tiap kamu bertanya, pasti dia Cuma jawab, “Liat aja nanti.” ih, nyebelin kan?
Dewi dan Kamu naik taksi ke sebuah restoran di daerah Kuta.
“Wi, ko restorannya sepi? Padahal kan ini restoran mahal dan enak, pasti banyak pengunjung yg datang.” katamu aneh.
“hem.., mungkin smua pengunjung disini lagi ga pada nafsu makan. Udahlah, kalo restonya sepi kan enak. Ayo kita naik lift, dinnernya di atas.”
Kamu naik ke atas. Lift trbuka. Sbuah tempat dinner outdoor, tanpa atap. Jadi kita makan di luar. Hanya ada 1 meja makan yg sudah dihias cantik. Ada 1 piano putih di pojokan. View-nya langsung menghadap pantai Kuta. Kayanya ngeliat sunset dari sini pasti amazing banget!
“waawww..., bagus banget! Ko tamu2 lain gaada sih?” tanyamu curiga.
“Udah dibilangin jangan bawel! Udah deh duduk aja disini.” ajak Dewi. Kalian berdua duduk. Kamu menatap laut yg dihiasi ombak bergulung-gulung. Cantik.
“adduuhh, aku pengen pipis!” tiba2 Dewi berkata. “Kamu tunggu disini yaa.”
Kamu cmberut, “ok, jangan lama2!”
Kamu asyik menatap pemandangan laut di malam hari. Ombak bergulung-gulung menyentuh pasir. lalu air laut menyeret pasir itu. Kamu merasa dirimu juga ikut terseret bersma pasir pantai.
“Tahun lalu..., aku ngerayain ultahku sama justin di Omaha mall. Walaupun ga sempet tiup lilin, potong kue, dansa, atau buka kado, tapi lumayanlah...,” lirihmu dalam hati.
“Ia always waiting for you, my girl. Everyday and Evertime, I can’t forgot about your self. I’ll be here, for you. You is mine! Me is yours. My little princess, give me time, for I tell u, I love you....,” terdengar suara merdu diiringin suara klasik dari tuts-tuts piano.
kamu menoleh. Seorang anak laki-laki memakai kemeja ungu dan jas hitam sedang bermain piano smbil menyanyi.
“hhaaahhh???!!!” teriakmu.

Just Dreaming part 17 by JBI

just dreaming part 17 'SPECIAL' by JBI

by Justin Bieber Indonesia on Thursday, September 30, 2010 at 8:52pm
Kamu sudah sampai di Indonesia. Kamu curhat smuanya sama Dewi, sahabat baikmu.
“Ih bego banget sih u, cowo se-perfect justin disia-siain!” omelnya.
kamu ngegeleng, “Aku memang bego. Tapi, smpai kapanpun aku sayang sama dia.”
Smpai suatu hari, Dewi lari-larian bawa majalah.
“Apa sih wi?” tanyamu.
“Baca deh, BACAAA!!!!” paksanya.
Kamu ngebaca majalah itu. Judul artikelnya, “JUSTIN BIEBER PATAH HATI”
dikatakan disitu, Justin Bieber patah hati. Ia baru saja diputusin oleh pacarnya. berikut kutipan wawancaranya,
“Yap, memang benar! Aku baru saja diputusin sma pacar baruku. Aku sangat mencintainya sampai kapanpun dan dia juga mengatakan, dia juga mencintaiku smpai kapanpun! Dia gadis yg paling aku sayang dan cintai di dunia ini setelah Ibuku dan Jazzy, adikku. Aku prcaya, bahwa suatu saat kami bisa bersama lagi. Dia gadis spesial. Aku putus dengannya karna keegoisanku. For you my honey, I always love you and I’ll be right here waiting for you.”
kamu menangis. Dewi malah ngomel2, “Nah lho! Nyesel kan lo? Sedih kan? Mangkanya, salah sendiri disia-siain! Aduh, aku heran! Kamu ko bodohnya ga ketulungan yaa?”
Kamu menghapus airmatamu, “Cinta sejati tidak akan pernah terpisah. Aku yakin, jika dia memang cnta sejatiku, kita pasti bisa brtmu lagi. I believe that.”
Dewi geleng2 kepala, “ckckckck, salut aku sama kamu!”

***

Kamu udh mulai lupa sama justin. Kamu juga mikir, pasti justin udh lupa sama kamu. Ga kerasa, setahun sudah berlalu. Kamu yg bangun tidur menatap kalender! Woohhooo.., besok ultahmu!
Kamu jadi snyum2 sendiri, “Tahun kemarin, aku ultah di Amerika. Di rayain bareng justin, walaupun gaada acara tiup lilin, potong kue, dansa, atau buka kado, tapi seenggaknya aku sempet beberapa menit ngerayain ultahku dengannya.”
kamu menatap cincin pemberian justin yg smpai sekarang masih kamu pakai di jari manis tangan kananmu, “Andai aja smua itu bisa ke ulang. But I believe that so imposibble. Justin pasti udh punya cewe baru.”
Pas lagi asik2 ngelamun, Dewi tiba2 datang! “hey *namamu, kita vacation ke bali yyuukk!!!” ajaknya.
kamu menatap Dewi kaget, “Ke Bali? Ngapain? Ngedadak banget sih? Lagian aku kan gapunya uang buat beli tiketnya.”
Dewi mencubit pipimu gemas, “Aku punyyaaa. Aku punya 2 tiket pesawat, voucher gratis menginap 4 hari, uang saku, pokonya komplit! Ya ya ya mau yaaa...,” bujuk Dewi.
“Dapet darimana smua tiket itu?” tanyamu curiga.
“Engg..., aku ikutan kuis hadiahnya lburan ke bali! Udahlah, ga penting yg pasti kamu mau kaann?” tanyanya.
kamu ngangguk, “Oke, mau kapan berangkatnya?”
Dewi bertepuk tangan, “hhoorreee!!!! SEKARANG!!!!”
kamu kaget, “HAH???!!!”

Just Dreaming part 16 by JBI

Keesokan harinya, kamu benar2 pulang tanpa memberi tahu Justin, scoot, atau Ryan. Pesawat berangkat sekitar pukul 8 pagi. Ketika kamu bersiap berangkat.
“*namaammmuu...!!!!” teriak seseorang memanggil namamu.
Kamu menoleh. Justin! Dia berlarian menghampirimu. “Kenapa kamu melakukan smua ini padaku?” tanyanya.
Kamu menggeleng, “Aku lelah. Kita sudah tidak cocok lagi. Maaf selama aku menjadi pacarmu, aku blum bisa memberikan yg terbaik.”
Justin menggeleng, “Kamu adalah gadis terbaik yg pernah kumiliki.” katanya smbil menangis.
Kamu menghapus air matanya, “Kamu juga lelaki terbaik yg pernah kumilik.” katamu, “Tapi kita sudah tak mungkin bersama lagi, justin.”
Justin memegang tanganmu, “Maafkan aku, aku bersikap kasar kemarin. Aku janji aku akan berubah dan aku akan memperhatikanmu. Bila perlu, aku akan membatalkan semua rencana tour-ku ke berbagai negara!” janjinya.
kamu ngegeleng, “Kamu harus mewujudkan impianmu membelikan mama pattie rumah, yaitu dengan cara mencari uang dengan tour album-mu ke berbagai negara. Aku yg harusnya minta maaf. Aku terlalu egois. Kita memang sudah tidak ada kecocokan lagi.”
Justin memelukmu, “Tapi aku tak mau melepaskanmu.”
Kamu berbisik, “kamu harus melepaskanku!”
Dia menatapmu, “Apa kamu sudah tak mencintaiku lagi?”
Kamu ngegeleng, “Aku slalu mencintaimu. Smpai kapanpun. Kamu lelaki yg baik, aku tak pantas berada di sampingmu.” kamu memegang tangannya, “Masih banyak gadis diluar sana yg lbih cantik, lebih baik, dan lbih segala-galanya dibanding aku.”
justin ngegeleng, “Tapi tak ada gadis sepertimu.”
Kamu trtawa, “Tentu saja ada, hanya kamu belum menemukannya.”
“Tapii...,” Justin mau bicara, tapi kamu menempelkan telunjukmu di bibirnya. “Jangan katakan apapun lagi. Aku harus pergi sekarang, maaf aku mengecewakanmu.” Kamu mengulurkan saputangan, “Ini untukmu.”
Justin memakai saputangan itu untuk mengelap air matanya. Justin memakaikanmu sbuah cincin berlian, “Pakai ini dan jangan pernah lepas. Anggap ini kenang-kenangan terakhir dariku.”
Kamu mengangguk, “It’s adorable. Thanks.”
Kamu pergi. Justin memerhatikanmu. Kamu membalikkan badan dan berlari lagi ke justin. Justin memelukmu. “Berat bagiku meninggalkanmu, tapi I must do it! Aku janji, aku tak akan pernah melupakanmu. You must remember, I always love you, forever.” bisikmu smbil menangis.
Justin mengangguk, “Me too. I love you, my princess. You always in my heart everytime.”
Justin mencium keningmu, lama sekalli. Kamu menatapnya, “Bye honey.” kamu lalu benar2 prgi meninggalkan justin.

Just Dreaming part 15 by JBI

Ada seorang cwo berponi, berjaket merah, dengan mata penuh amarah menatap Ryan. “Apa yg kamu katakan?”
Itu Justin! Dia pasti mendengar semuanya.
“Sedang apa kamu disini, justin?” tanya Ryan gugup.
Justin mendekati Ryan. Dia mengepalkan tangannya dan bermaksud meninju Ryan.
“JUUSSSTTTIIINNNN!!!!! PLEEAASSSEE..., SSSSTTTTTOOOPPP!!!!!” teriakmu.
Ryan menatapmu. “Ryan, lebih baik kamu pulang,” bujukmu.
Ryan mengangguk, “I will.” Ryan menatap Justin tajam dan pergi.
“Tidak seharusnya kamu berselingkuh dengan temanku sendiri,” sindir justin.
 “YOU’RE WRROONNGG!!!!” teriakmu. “You know, aku seperti ini karna kamu!!!”
justin menaikkan sebelah alisnya, “Aku? Apa salahku?”
“BANYAK!!!” potongmu cepat. “Aku slalu ada disaat kamu membutuhkanmu, tapi apa? Kamu slalu tak punya waktu untukku! Kamu sibuk dengan duniamu sendiri!!!”
Justin diam. Kamu semakin bernafsu marah2, “Kamu tak pernah memperhatikanku, kamu slalu ingkar janji, kamu juga selalu membuatku sakit hati. Bagaimana ciumanmu tempo hari? Apa rasanya? Apakah rasanya manis sperti buah apel?!” tanyamu.
Justin menggeleng, “Aku melakukan itu smua untuk mamaku! Aku juga tidak ingin mencium gadis itu, hanya dia saja yg mau menciumku!” bantah Justin.
Kamu trsnyum sinis, “Heran! Betapa enaknya menjadi JUSTIN BIEBER, slalu dikelilingi GADIS-GADIS CANTIK. jadi kapanpun kamu pasti bisa mencium mereka, right?”
Justin marah, “Aku bukan pengumbar ciuman! Kamu tak mengerttiii...!!!”
“Kamu yg tak pernah mengerrtiiii!!!” teriakmu. “Kamu slalu tak peduli denganku!”
Justin brusaha membela diri, “Kuakui aku memang sibuk, tapi bukan karna itu kamu bisa enak jalan2 dengan lelaki lain, apalagi dengan sahabatku sendiri!”
Kamu trsnyum, “Aku gadis yg normal! Aku merasa kesepian! Ryan slalu menemaniku dan slalu ada di saat aku membutuhkannya, but you? Apakah kamu ada saat aku membutuhkanmu? TIDAK!!!’ balasmu.
“Tapi kamu jangan berkecan dengannya, itu bukan suatu alasan!” kata justin tak terima.
“Siapa yg bilang aku dan dia berkencan? Kami hanya makan malam!”
Justin tertawa, “Memangnya apa saja yg kamu lakukan selama ini dengan dia?”
“Aku hanya jalan2, makan, memasak, dan makan malam bersama. Kami tak pernah melakukan lebih dari itu. Kamu salah menilaiku dan Ryan!” katamu tak terima.
Justin menatapmu, “Oh ya? Masa? Apakah Jalan2, makan2, memasak, atau makan malam perlu pelukan yg hangat?”
kamu menatapnya, “Apa maksudmu?”
Justin melemparkan amplop padamu, “Open this!”
kamu membukanya. Astaga! Itu foto! Foto ketika kamu memeluk Ryan di rumahnya karna kamu menangis melihat berita ciuman justin.
“Aku sedang tour, kamu malah enak-enakan memeluk sahabatku sendiri,” sindir justin.
Kamu udh ga tahan. Kamu menampar Justin, “JAGA BICARAMU!!!”
Justin menatapmu, “Kenapa kamu menamparku?!” tanyanya.
“Karena kamu tidak sopaaannn!!!” teriakmu. Kamu menarik tali gelang berliontin anak lelaki pemberian justin sampai putus dan kmu juga mengambil BB-mu. Kamu melemparkannya pada justin, “Ambil smua ini!!!!”
Justin kaget, “Apa maksudnya?”
Kamu menarik nafas, “WE ARE BROKE UP NOWW!!!!”
Justin memegang tanganmu, “Kita bisa selesaikan ini baik2.”
Kamu menangkis tangannya, “DON’T TOUCH MMEEE!!!! Remember, I never dating with Ryan.”
Kamu pergi meninggalkan justin sambil menangis.

***
Kamu segera masuk kamarmu dan mengucinya rapat2. Kamu mengambil telpon dan menelpon sbuah agen perjalanan.
“Mbak, saya pesan tiket pesawat tujuan Indonesia besok.” pintamu. Ya, kamu memutuskan meninggalkan Justin dan kembali ke Indonesia.

Just Dreaming part 14 By JBI

Ryan membuka kulkasnya. Ada 1 cupcake berkrim lezat. Ryan nancepin sebatang lilin kecil dan menyulut api di atasnya. “Aku gatau hari ini hari ultahmu, jadi aku ga nyiapin kue ulang tahun.” keluh Ryan sedih, “Tapi di kulkas ada 1 cupcake, anggap aja ini kue ultah untukmu. Tiuplah lilinnya, tapi sebelum meniup lilin kamu harus meminta permohonan.” pinta Ryan.
Kamu trsnyum dan memejamkan matamu. Kamu berharap mama pattie cepat smbuh dri sakitnya, kamu juga berharapjustin tidak terlalu sibuk dan memiliki waktu untukmu. Kamu lalu menarik nafas dan meniup lilin itu.
“Yeeeeee...!!! That’s awesome!” sorak Ryan. “Happ birthday, *namamu. Wish you all the best!”
kamu tertawa, “Thanks for all, Ryan. You make me happy toninght!”
Kamu dan Ryan memutuskan masak2 dalam rangka ngerayain ultahmu. Kamu ngajarin dia masak nasgor, makanan kesukaanmu. Kalian ketawa bareng. Ryan anaknya slalu ada di sampingmu dan baik, beda sama justin yg sibuk dan gapunya waktu buat kamu.
“ayo kita makan, nasinya udh matang!” ajakmu.
Kamu dan Ryan makan di ruang TV. Ryan nyalain TV. Saluran acara gosip selebritis hollywood.
“aku mau ngambil orange juice dulu ya,” pamit Ryan.
Kamu ngangguk. Kamu nonton acara itu. Kamu ngeliat ada cewe berpakaian seksi jadi pembawa acaranya. Dia kayanya lagi syuting di bandara, bukan di studio.
“ya pemirsa sekarang aku lagi ada di bandara. Aku sengaja datang kesini karna aku mau memberi liputan khsus mengenai keberangkatan Bieber ke Australia untuk tour albumnya, My World 2.0”
Kamera lalu men-shoot justin yg lagi duduk di kursi di bandara. Cwe itu mewawancarai justin. “justin, bagaimana perasaanmu mengenai keberangkatanmu?”
“aku sangat senang. Walaupun aku harus meninggalkan sesuatu karna keberangkatanku ini yg mendadak, but semuanya baik-baik aja. Australia, I’m coming!” kata justin senang.
Ga disangka-sangka, dari depan muncul seorang fans cewe berambut pirang yg memeluk justin. “JUSSSTTIIINNN!!!! I’M BIGGEST FANS OF YOOUU!!!!”
Justin tersenyum, “yeah, thanks for all your support.”
Cewe itu ngajak foto, justin mau. “justin, can I kiss u?” tanya fans itu.
Justin kaget, dia gbisa ngomong ‘iya’ atau ‘engga’ , tpi presenter cewe gosip itu memanas-manasinya, “justin, bagaimana apakah kamu mau mencium fansmu?”
Justin bingung, “engg..., I don’t know.”
Cwe itu berlutut, “pleaaseee...,”
Justin bingung, “but...,”
Cewe  itu tiba2 langsung nyosor nyium bibirnya justin!
Kamu langsung ngerasa sakit hati banget. Kamu yg pacarnya aja gapernah nyium bibirnya, tapi ini CUMA fans! Kamu menangis, “what’s justin doing with herr???!!!” teriakmu marah.
Ryan yg bawa nampan berisi 2 gelas kosong dan sebotol orange juice kaget, “Ada apa?”
Di TV, terlihat jelas cwe itu nyium bibirnya justin. Ryan langsung ngambil remote TV dan mematikan TV itu. “Justin keterlaluan!”
kamu tanpa sadar memeluk Ryan, “aaakkuuu sudaaahh lelaahh...,” katamu smbil menangis.
dari balik tirai, tanpa kamu ketahui ada seseorang yg memotret adegan ketika kamu memeluk Ryan. itu Chaz! Chaz lalu menyelinap keluar dan pergi.

***
Kamu memutuskan pulang. Kamu menyusuri trotoar menuju ke Bahamas.Di trotoar, kamu melewati beberapa pertokoan, salah satunya toko elektronik. Di etalase depan, ada 12 TV yg dipajang dan menyala. Kamu menatap smua TV2 itu. Channel yg ada di smua TV itu adalah siaran gosip yg mengabarkan ciuman justin dan fansnya! Ditayangkan adegan detik2 cewe itu mencium justin.
Kamu yg gasengaja melihatnya, marah! Kamu langsung mempercepat langkahmu kembali ke hotel. Kamu merasa sakit hati!
Dua hari lamanya, kamu selalu mengurung diri di kamar hotel. Justin kabarnya pulang dari Australia sore ini. Justin mengirimu banyak bbm, tapi tak ada satupun yg kamu balas. Kamu jalan-jalan di keliling kota New York sendirian. Pikiranmu ga jernih dan kacau! Kamu brusaha melupakan Justin. BB-mu bergetar, ada satu bbm dari Ryan.
“aku mau kamu menemuiku malam ini di restoran Miu, aku ada hadiah spesial”
Kamu memutuskan menerima ajakannya. Malam itu kamu menemui Ryan yg sudah menunggumu.
“Hi,” sapamu pendek.
“Hi. Silakan duduk,” katanya sambil menarik bangku. Kamu duduk, “Thanks.”
“Kamu mau makan apa?” tanyanya.
“Aku sudah makan, masih kenyang.” tolakmu.
“Yakin?” tanyanya.
Kamu mengangguk, “Aku mau minum aja.”
Dia memanggil pelayan, “Pesan 2 gelas dan 2 botol sampanye.”
Kamu menatap Ryan, “Kamu ada perlu apa sampai mengajakku dinner?”
Ryan mengulurkan kotak, “Ada sesuatu yg mau aku sampaikan.”
Kamu bingung, “About what?”
“About you and me.” kata Ryan.
Kamu penasaran. Ryan menarik nafasnya dan menatapmu, “Aku sebenarnya tau aku salah. Aku juga sudah mencoba untuk membuang perasaan ini, but I can’t, its so difficult for me.” keluhnya.
“kamu ngomong apa sih?” tanyamu ga ngerti.
“I LOVE YOU, *namamu!” teriak Ryan tiba2.
kamu kaget. Kamu brdiri menjauhi Ryan, “Are you sick?”
Ryan memegang tanganmu, “I know it’s crazy, but I feel I love you. When I first saw you, I don’t know what’s that but I feel, you so beautiful and friendly.”
“RYYYAAANNNN!!!!!” terdengar teriakan suara seseorang yg kamu kenal.

Just Dreaming part 13 By JBI

Kamu mencium aroma harum. Kamu yg msh tidur brusaha bangun. Ada asap dri arah dapur. Kamu mengintip. Justin lagi menggoreng daging asap, “Justin..?” tanyamu.
“Morning honey,” katanya lembut. Dia menaruh piring berisi 2 burger di meja makan dan 2 gelas susu. dia  duduk di kursi dan menatapmu yg kebingungan, “Ayo duduk kita sarapan.”
kamu duduk dan melahap burger itu tnpa brkata apapun.
“kamu marah?” tanya justin.
kamu ngegeleng. “trus ko kamu diem aja?” tanyanya.
kamu menatapnya, “lain kali, kalo kamu gabisa datang jika ada acara sama aku, kasih tau dari awal. jadi aku kan ga lama nunggu.”
justin nunduk, “I’m sorry. Usher menelponku mendadak, dia memintaku malam itu juga pergi ke Washington untuk pembuatan video klip. padahal aku udh siap2.”
kamu ngegigit burgermu. “kamu membuatku kesal, you know that?”
justin mengeluh, “I apologize, maaf.”
kmu meneguk susumu. “oh iya, besok adalah hari ultahmu ya?” tanya justin. “kita rayakan hari ultahmu dengan makan malam di Omaha mall.”
“Darimana kamu tau besok tanggal hari ultahku?” tanyamu.
justin trtawa, “I know all about you, my dear.”
kamu menggeleng, “aku kapok. pasti kamu tak bisa datang lagi.”
justin membentuk jari tangannya menjadi huruf ‘V’, “I promise , I can dinner with you.”
kamu mencoba ngasih justin kesempatan skali lagi, “well, ok we’ll dinner at Omaha mall.”
justin memelukmu, “Thanks honeeyy.”
***
kamu dijemput justin. matamu ditutup dari mobil smpai Omaha mall.
“kapan sampainya sih justin?” tanyamu dengan mata tertutup.
“bentar lagi ko, sabar aja.”
kamu ngerasa mobil stop. justin memegangmu dan menuntunmu berjalan. kamu ngerasa naik tangga dan lift. “jangan buka matamu sebelum aku izinkan.” justin membuka ikatan kain lembut di matamu, “now, you can open your eyes.”
kamu membuka matamu perlahan. sbuah meja dinner sudah dihias dengan view pemandangan indah. musik klasik mengalun.
“nanti kita akan berdansa, tapi sebelumnya aku ingin kamu membuka kado dan tiup lilin.” Katanya lembut smbil mengajakmu ke sebuah meja. Disana ada sbuah cake black forest besar 5 tingkat yg nampak lezat dengan parutan keju di sisi-sisi kuenya. tertulis di bagian atas kue, “for my special girl in the world, *namamu. you make me crazy and fall in love everytime.”
kamu trsnyum. justin mengulurkan kadonya, sbuah kotak yg dilapisi kertas kado cantik berwarna merah marun. “open this. Tapi sblumnya kamu harus niup lilin dulu.”
Kamu menarik nafas dalam-dalam, bersiap niup lilin. tapi...,
terdengar suara getar BB justin. justin mengangkat telpon. galama kemudian, dia menatapmu dengan tatapan sedih. “*namamu..., you know I...,”
“you must go now, right?” tebakmu. justin mengangguk. “you say, kamu tak punya acara apa-apa. jadi malam ini full kita bisa dinner, tapi, mana buktinya?”
justin memasang wajah kecewa, “I don’t know, but Usher say aku ada acara mendadak ke Australia. Harus berangkat sekarang juga.”
“Tapi aku blum meniup lilin, kita juga blum memotong kue dan menyanyi lagu ‘happy birthday’ bersama-sama, kan?”
justin diam. “aku tau kamu kecewa, tapi...,”
kamu brusaha mengerti, “baiklah, kamu boleh pergi.”
Dia menatapmu, “kamu yakin? Kamu tak marah, kan?”
Kamu menggeleng, walaupun hatimu sakit, “I’ll be fine, no problem. You can go.”
Dia memelukmu hangat, “thanks honey, I apologize. Aku harap kamu mengerti.”
Kamu mengangguk. Dia memelukmu dan mencium keningnya, “happy birthday sweetheart. Sorry, If I make u sad. Bye..,” katanya smbil melangkah pergi.
Kamu menatap kepergiannya dengan hati gundah. Api di lilin masih menyala. Kamu bernyanyi lirih, “happy birthday to me..., happy birthday to me..., happy birthday..., happy birthday..., happy birthdayy..., too..., meee....,” lirihmu smbil menangis. Kamu meniup lilin itu sampai padam. Kamu ga kuat lagi. Kamu gabisa nahan air mata.
***
Sambil menangis, Kamu meninggalkan Omaha mall menuju ke jalanan maksutnya nyari taksi.
“*namamuu..!!!” teriak seseorang.
Kamu menoleh. Ryan! Dia datang berlarian ke arahmu. Dia kaget ngeliatmu nangis, “why you cry?”
Kamu menghapus air matamu, “tidak, aku baik-baik saja.”
Dia memegang bahumu, “tell me! Why you cry?”
Kamu ngegeleng, “I’m fine. Ryan, bisakah aku ke rumahmu? Aku butuh seorang teman.”
Ryan mengangguk, “sure you can.”
Kamu dan Ryan naik taksi. Tanpa kalian ketahui, Chaz mengetahui kamu dan Ryan prgi brdua. Chaz lalu membuntuti kalian.

Just Dreaming part 12 by JBI

kmu diantar Ryan beli banyak cinderamata. Trnyata Ryan anaknya baik dan ramah, juga menyenangkan dan sopan. Ryan menemanimu berbelanja cinderamata, baju, sepatu, dll...
“haha Ryan, apakah aku bagus memakai topeng ini?” tanyamu pada Ryan ketika kamu memakai topeng berbentuk wajah kuda.
“haha bagus. kamu tampak lebih cantik dari biasanya ketika memakai topeng itu!” goda Ryan. kalian tertawa bersama.
“Eh, aku punya 2 tiket pertunjukan sirkus di taman kota di Paris. Pasti menyenangkan kalo kita bisa menonton pertunjukan itu,” usul Ryan.
kamu yg kesal dengan justin, merasa memerlukan hiburan. “I want to see circus show!” katamu setuju.
kamu dan Ryan nonton prtunjukan sirkus yg seru. Prtunjukan sirkus sangat hebat!
“waaww..., aku ga nyesel nonton prtunjukkan tadi, seru banget!” katamu kagum ketika prtunjukan sirkus berakhir.
“iya, mangkanya aku sengaja beli tiket 2, itu buat kamu dan aku.” celetuk Ryan.
kamu menatap Ryan, “maksutmu? Kamu sengaja menyusun rencana agar kita nonton sirkus brsama?!”
Ryan jadi gugup dan pucat, “ehm.., bukan itu. maksutku, tadinya aku mau nonton sma Chaz. Cuma dia.., dia.., oh iya dia sakit! jadi dia gabisa menemaniku nonton. eh, trnyata aku ketemu kamu. yaudah kita bisa nonton hehe.”
kamu mengerti, “ooohhh.”
“kamu lapar ga?” tanya Ryan. “Aku tau restoran lezat di sekitar sini. Aku traktir ko.”
kamu mengangguk, “Aku lapar, tapi aku gasuka masakan Prancis.” keluhmu.
“oke, kita akan makan roti isi aja. enak ko,” ajak Ryan smbil menggamit tanganmu masuk ke sebuah kafe yg menyediakan berbagai macam roti. kamu dipesenin roti keju dan cappuccino hangat, menu yg sama dipesan Ryan. Abis makan, kamu dan Ryan pulang. Kalian jalan kaki, karna hotelnya gajauh. Ryan mengantarmu smpai depan kamarmu. Kamu masuk ke kamarmu dan ganti baju. BB-mu bergetar, ada 1 bbm masuk. dari justin.
“hi honey, good night. apa kamu sudah tidur? sorry if I disturb you,”
kamu ngebaca bbm itu. kamu lalu bersiap tidur, kamu lagi ga nafsu ngebales bbm dri justin.
***
 keesokan harinya, saatnya kembali pulang ke Amerika. Perjalanan dari Prancis-Amerika cukup melelahkan. justin yg duduk di sebelahmu tertidur. akhirnya sampai juga di L.A , kmu membangunkan justin. “justin, wake up. kita sudah smpai.”
justin bangun. dia ngerasa lapar. kamu dan justin berencana mampir dulu ke Mc Donald’s di airport. Baru aja pas mau masuk McD..
“jjuuussstttiiinnn...!!!!” terdengar jeritan cewe2 yg langsung menggerubuni justin.
justin kewalahan. kamu meninggalkan justin sendirian di tengah cewe2 itu, “*namamu, tunggu aku. aku hanya membutuhkan waktu sebentar untuk berfoto atau bertanda tangan dengan fansku.” pinta justin.
kamu menatap justin sebal, “aku punya tangan dan kaki, aku bisa makan sendiri tanpamu.” ujarmu smbil menginggalkan justin.
***
justin mengejarmu. “sweetheart I’m so sorry. Aku tak ingin meninggalkanmu tapi.., kau tahu sendiri kan bagaimana para fansku?”
kamu yg lagi makan kentang goreng di McD diam aja.
“honey, please say something to me.” pintanya dengan wajah memelas. tpi kamu tetap mengacuhkannya.
justin memegang pundakmu, “sebagai permintaan maafku, aku ingin mengajakmu makan malam.”
***

kamu diajak makan malam di New York sma justin. kamu janjian di salah satu resto di sana. kamu udh stand by dari jam 7 malam, padahal janjian makannya jam 7.30, tapi sekarang udh jam 7.46, justin blum muncul juga.
“kemana sih justin? jam segini blum nyampe juga!” katamu kesal. bbm-mu ga dibales, telponmu ga diangkat-angkat. perutmu udh penuh karena sedari tadi nungguin justin, kamu udh minum 8 gelas sampanye. akhirnya, jam 8.17, justin ngebales bbm-mu.
“maaf sayang, aku baru bls bbm-mu. maaf, aku tak bisa dinner bersamamu. ada pembuatan video klip mendadak single terbaruku, jadi aku harus ke Washington D.C untuk syuting disana. skali lagi maaf...,”
kamu langsung bangun dan pulang. kamu ngerasa keseeeelll bgt bgt bgt bgt sama justin.

Just Dreaming part 11 by JBI

sepulang konser, kamu dan rombongan justin kembali ke hotel. kmu yg lagi asik tiduran, tiba2 justin datang dan duduk di kasurmu. tadinya kamu mau marah ke justin karena tadi dia meluk-meluk fansnya, tapi kamu ngeliat ekspresi justin lagi kusut. jadi kmu nahan amarahmu. ”justin, kamu kenapa? ko datang2 nangis?” tanyamu kaget.
dia memegang kepalanya, “aku pusiinnngg!!! aku stress!!!!!”
kamu mengusap-ngusap lembut punggungnya, “kalau kamu mau cerita, ceritakan masalahmu kepadaku. pasti aku bisa Bantu.” katamu.
dia menatapmu, “aku ingin jadi remaja biasa yg normal! aku stress! setiap aku pergi, selalu ada sorotan kamera ke arahku. bahkan aku menyamar sekalipun, tetap ketahuaaann!!! aku juga kesal, aku tak dapat berjalan dengan tenang di trotoar seperti remaja-remaja umumnya di dunia. pasti para gadis2 slalu membuntutiku. akkuuu kkeessaaallll...!!!!” teriaknya marah.
“don’t say that, justy.” katamu pelan. “smua ini adalah pengorbanan yang harus kamu lakukan.”
dia menatapmu, “what do you mean?”
“kamu pernah berkata, bahwa kamu sedang mengumpulkan uang untuk membelikan mamamu rumah. jika kamu tidak konser ke berbagai negara, promo album, dll..., apakah keinginanmu untuk membelikan mama pattie rumah akan terwujud?”
justin diam dan menunduk. “kmu tahu, gadis2 para fansmu diluar sana senang mengenalmu. kamu tidak seharusnya kesal karena mereka slalu mengikutimu dan terlalu berlebihan. mungkin saking mereka mencintaimu, mangkanya mereka slalu membuntutimu.”
justin menatapmu, “kamu mengatakan hal yang benar, honey.”
kamu memegang tangannya, “apakah kamu mencintaiku?”
justin kaget, “of course. why you ask me about that?”
“kamu sadar, kamu bisa bertemu denganku karena kamu konser ke Indonesia. Bayangkan, jika kamu hanya menjadi remaja biasa yang hidup tenang tapi tak pernah tour ke berbagai negara. Apakah kamu bisa brtmu denganku? Tidak, justin...,” jelasmu lagi.
justin menatapmu. sepasang bola mata coklat indahnya berkaca-kaca, “aku menyesal..,”
kamu kaget, “kenapa?”
justin menunduk, “karena aku tidak mensyukuri apa yang Tuhan berikan. Tuhan memberiku jalan untuk membelikan mamaku rumah, Tuhan juga memberiku sesuatu yg spesial, yaitu kamu! Tuhan juga memberiku para fans yang baik2 dan setia. tapi.., kenapa aku malah membenci itu semuaa ? aku menyesal telah marah2...,” katanya sedih.
“setiap orang pasti melakukan kesalahan. kadang, aku juga pernah tak mensyukuri apa yg terjadi dalam hidupku, ko.” katamu.
justin memegang pipimu, “terimakasih sayang, kamu sudah memberiku nasihat yg bijak. kamu juga sudah menangkan hatiku. entah apa yg trjadi jika kamu tidak menyadarkanku.”
kamu trsnyum, “Itulah gunanya aku. Aku harus menyadarkanmu jika kamu melakukan sesuatu yg salah.”
justin memelukmu hangat, “Terimakasih sayang...!!!”
kmu menatap justin, “apakah kamu punya waktu?”
dia mengangguk, “I think I’m not busy now. ada apa, sayang?”
“aku ingin kita jalan2 keliling Paris malam ini. pasti indah,” pintamu.
“I agree with you. That’s a good idea, come on!” ajaknya smbil menggamit tanganmu.
kamu dan justin jalan2. Kota Paris di malam hari innddaaahhhh sekali. Udara musim gugur yang dingin terasa membekukan tulangmu.
“kita mau kemana?” tanya justin.
“ke menara Eifell aja, ya.” pintamu.
kamu dan justin ke menara eifell. kalian naik lift untuk smpai ke puncak eifell. sesampainya di puncak, kamu langsung takjub sama keindahan kota Paris.
“waaawwww..., It’s so amazing!!!” teriakmu.
“Paris is beautiful city,” kata justin. “I wish, someday I can marry in here.”
kamu menatapnya, “with who?”
justin memelukmu, “of course with yoouu..!!!”
kamu meninju lengan justin pelan, “alaaahh..., gombbaall!!!”
kamu dan justin berpegangan tangan sambil melihat pemandangan Paris yg indah. baru beberapa menit kamu bersama justin...
I-phone justin berdering. justin mengangkat telpon dan tampak bercakap-cakap. kamu ngerasa ada sesuatu yg ga beres. justin menunjukkan ekspresi wajah gundah.
“ada apa? telpon dari siapa?” tanyamu.
“from scoot,” kata justin. “aku harus pergi. aku lupa, aku ada janji wawancara di salah satu radio di Paris.”
kmu memasang muka ga ikhlas. justin memegang tanganmu, “aku minta maaf. aku ingin kita bisa menghabiskan malam yg indah sambil melihat pemandangan Paris dari atas sini, but... I can’t.”
kamu menatapnya, “I’ll be fine. You can go.”
dia menatapmu, ragu, “kamu tak marah kan?”
kamu mengangguk, ga rela! “iya, aku ga marah.”
justin memelukmu dan mencium keningmu, “terimakasih sayang!” dia mau pergi, tapi dia kembali lagi, “oh iya, kamu sendirian disini? atau mau aku antar kembali ke hotel?”
kamu ngegeleng, “aku masih mau melihat Paris di malam hari dari atas sini, walaupun Cuma sendirian.”
justin trsnyum dan pergi. kamu sbenernya agak kesel sama justin, tpi kamu mencoba mengerti pekerjaannya. Udara musim gugur di malam hari terasa semakin dingin. kamu memutuskan untuk kembali ke hotel.
kamu menyusuri trotoar yg sepi. ketika kamu mau menyebrang...
“*namamuuu...!!!” teriak seseorang.
kamu menengok. Ryan! Ngapain dia malam-malam keluyuran di jalanan Paris? “Ryan? What’re u doing here?”
dia trtawa, “I just want to buy something for my friends in Statford.” katanya smbil menenteng sekantong plastik penuh berisi cinderamata. kamu melihatnya. ada miniatur menara eifell, gantungan kunci eifell, jam weker kecil lucu, dll..
“It’s adorable. where you buy this? I want this too, for my friends in Indonesia.” tanyamu.
“Tokonya ada di sana, ga jauh ko. Mau aku antar?” tawar Ryan.

Just Dreaming part 10 by JBI

sesampainya di Paris, kalian Cuma beristirahat 2 jam. justin harus langsung pergi menemui fans2nya dan konser disana.
“sayang, kita harus pergi sekarang.” kata justin lembut membangunkanmu yg lagi tidur di kamarmu di hotel.
kamu buru2 membuka mata. justin dan scoot tampak memperhatikanmu. “Apa? Kita baru sampai, justin. Masa kita harus berangkat lagii...,” keluhmu.
justin membelai rambutmu, “Kamu kecapekan ya? Yasudah, kamu mau tidur disini? Tapi Aku harus pergi bersama team-ku, aku harus konser. Konser ini takbisa ditunda.”
kamu trpaksa bangun, walaupun lelah kamu gamau ditinggal justin sendirian di negara asing kaya Prancis. “no! I want to follow you.”
justin trsnyum, “nice sweetheart.”
Di Paris sekarang lagi musim gugur. kamu dan rombongan team justin berangkat ke tempat konser. kamu menyamar jadi seorang pembantu justin, yaitu team make up artistnya.
kamu, justin, dan team justin smpai di gedung konser. banyak gadis-gadis berjumlah ribuan yg udh nungguin justin. Mereka berdiri dibalik pagar pembatas merah. begitu justin turun dri mobil, sorotan kamera paparazzi Prancis langsung menyorotnya. kamu aja yg ga difoto, ngerasa silau. justin turun lebih dulu, lalu scoot, dan kamu juga turun.
“Juussstttiiinnnn....!!!!” teriak ribuan fansnya sambil mengulur-ngulurkan tangan.
justin memegang beberapa tangan fasnya. lalu ada fans gila yg menerobos pagar pembatas dan memeluk justin.
“justiinn.., aku ingin difoto dan dipeluk olehmuu!!!” pinta fans cewe itu.
justin mengangguk. justin merangkul pinggang gadis itu. mereka difoto.
kamu tiba2 merasa dadamu sesak melihat justin dan fansnya mesra. kamu langsung lari ke dalam gedung dan nyari toilet. di toilet, kamu nangis.

***

setelah puas nangis, kamu memutuskan keluar dari toilet.
“*namamu...,” panggil seseorang.
kamu menoleh. Ryan! “Ryan?” tanyamu. “Apa yang kamu lakukan disini?”
“aku tadi melihatmu marah ketika justin melayani sessi foto dengan fasnya. aku mengejarmu ke sini. kamu pasti abis menangis, ya?” tebaknya.
kamu ngegeleng, “hah? engga ko! kata siapa? aku tadi ke toilet karna aku mau membetulkan make up-ku.”
Ryan menatapmu, “kamu gabisa membohongiku,” dia mengulurkan saputangan biru, “Ada setetes air mata jatuh di pipi kananmu. Usaplah,”
kamu ngerasa pipi kananmu basah, benar setetes air mata jatuh! Kamu mengambil saputangan itu dan mengelapnya. “Thanks.” kamu lalu mengembalikan saputangan itu sama Ryan.
“Tidak usah, kamu simpan saja. Kamu lebih memerlukannya dibanding aku.” tolaknya.
kamu diam saja. “Ryan, dimana justin?”
“dia lagi konser di dalam. kenapa? Kamu mau menemuinya?” tanya Ryan.
kamu ngegeleng, “engga, aku mau jalan2 keluar aja.” kamu bermaksud pergi, tapi Ryan mencegahmu dengan menarik tanganmu, “Ada apa lagi, Ryan?” tanyamu.
“Kalo kamu ada masalah dan butuh teman curhat, aku akan selalu ada untukmu.”
kamu trsnyum, “makasih,” kamu lalu meninggalkan Ryan.

Just Dreaming part 9 by JBI

sehabis sarapan, ryan pamit pulang. hanya ada kamu dan justin brdua di apartemen. justin lagi asyik twitteran via BB-nya. dia nge-tweet gini, “with my new girlfriend in our house. love you honey, forever. lol.”
kamu juga yg lgi asyik twitteran ngebuka twitter JB. status JB langsung di RT banyak fansnya.
“aduh.., banyak sekali yg mengirim mention ke twittku. mereka bertanya, apa maksud dari status twitterku.” keluh justin.
kamu trtawa, “salah sendiri, buat status yg bisa bikin geger beliebers. aneh2 aja.”
dia juga trtawa, “biarin aja deh. lagian, aku memang lagi brdua sama pacar baruku ko. masa aku mesti bohong?”
kamu ngegeleng, “up to u.”
justin off twitter. dia skarang lagi asyik main video games Mario Kart. kamu membuatkan jus stroberi untuknya, “justin, can I ask you something?”
justin meminum jus stroberi sebentar dan menatapmu, “sure, you can ask me anything.”
“hmm..., ryan itu udah punya pacar belum?”
justin cmberut. “why you want to know about that?”
kamu buru2 menjelaskan, “engga.., aku Cuma penasaran. kan kalo dia punya pacar, aku kan bisa kenalan sama pacarnya gitu.”
justin ngegeleng, “sampai saat ini dia jomblo.”
kmu ngangguk, “ooh.”
justin menatapmu tajam, “don’t say , you love him!”
kamu buru2 menggeleng, “what’s? no! I don’t love him. you know that, right?”
justin memegang tanganmu, “I believe that.”
kamu lalu asyik main laptop apple justin.
“honey, tomorrow you can follow my tour?” tanya justin.
“where?” tanyamu.
“to the Paris. I want you can follow me. I want always with you,” pintanya.
kamu ngangguk, “I think, I can.”
dia memelukmu. “thanks babe.”
***

justin kira2 jam 7 malam pamit pulang. kamu kesepian di apartemen. ada bbm baru masuk. kamu buka. dari siapa ya? pinnya ga dikenal.
“hi *namamu. what are you doing now?”
kamu membalas bbm itu, “siapa ini?”
“it’s me, Ryan Butler.”
deg! Kamu langsung ga membalas bbm itu lagi.

***

keesokan harinya, justin membawamu ikut tournya ke Paris. pas di airport.
“Ryan?” tanyamu heran dalam hati. Ko, di bandara ada ryan sih? disamping Ryan juga ada anak cowo berambut coklat lurus yang sedang mengulum lolipop.
“justin, kenapa ada ryan disini?” tanyamu.
“dia ikut kita ke Paris. Aku yang mengajaknya. oh iya, disebelah Ryan teman baikku juga, Chaz.”kata justin.
Ryan dan Chaz menghampirimu. Chaz berkenalan dengamu. Justin yang kelaparan, pamit mau beli donat. “I want to buy donuts for us. Chaz, you can follow me to buy some donuts?”
Chaz ngangguk. Justin memelukmu, “Wait here. I just wanna buy donuts for us. stay here.”
kamu ngangguk, “ok.”
kamu duduk di kursi, nungguin justin. Ryan nyamperin kamu, “kenapa kamu ga membalas bbm-ku semalam?”
kmu kaget, “hmm..., aku ngantuk semalam. jadi, aku tidur. maaf.”
dia ngegeleng, “gpapa. aku maklum, ko.”
kamu menggeser dudukmu, sedikit menjauhi Ryan. Ryan kaget, “kamu tak usah takut padaku. aku tak akan menggigitmu ko.”
kamu trsnyum tipis. “aku hanya ingin berteman denganmu. Can we be a friends? Like me and justin?” harap Ryan.
kamu ngerasa Ryan cwo baik. akhirnya kamu ngangguk, “of course.”
justin dan Chaz datang membawa 5 kotak donat dan kantong plastik yang berisi gelas-gelas kopi. “ayo kita naik ke pesawat, sebentar lagi akan take off.” ajak justin

Just Dreaming part 8 by JBI

keesokan harinya kamu bangun. kamu kelelahan karena dinner sama justin semalam sampai pukul 1 malam! walaupun begitu kamu senang. kamu bersiap mandi. udah mandi, kamu membuka lemari. lemari pakaianmu udh terisi penuh pakaian keren, katanya justin sudah membelikanmu baju-baju bagus. kamu bingung milih yang mana. kamu memilih pake baju santai, kaos merah dan clana levis biru selutut. kamu ke dapur, nyiapin sarapan. ada bbm masuk di BB Bold pemberian justin.
“morning my little doll. how are u? I want to meet you, I really really miss u.” dari justin.
kamu asyik bbm-an sama dia. tiba2 pintu apartemenmu diketuk. kamu membukanya. seorang anak cwo tampan berkaus merah, berponi, bermata coklat, bertopi hitam, dan berclana jeans hitam berdiri.
“surrpprriiissee...!!!!” teriaknya. itu justin!
kamu tertawa, “justin? why you don’t tell me, if you want to come to here?” tanyamu.
“It’s surprise for you,” katanya smbil memelukmu. “apa yang kamu lakukan?”
kamu trsnyum, “aku sedang menyiapkan sarapan.”
justin menjilat bibirnya, “hmm..., I feel hungry.”
kamu menggamit tangannya, mengajaknya masuk, “come on, we can breakfast together.”
justin duduk di meja makan. kamu membuat pancake keju dan dua gelas susu. kalian sarapan bareng.
“oh iya, ada satu temanku yang akan bertemu denganmu.” kata justin.
“oh ya?” tanyamu. “who’s?”
“he’s ryan, my the best friend.”
kamu manggut-manggut. terdengar suara bel dipencet. justin meneguk susunya, “that’s ryan! come on,” katanya smbil menarik tanganmu. justin membukakan pintu. tampak seorang anak lelaki berkulit putih kemerahan, berambut keriting coklat, dan berwajah ramahs sedang berdiri di depan pintu. justin memeluknya, “hi ryan, my the best bro!”
ryan membalas pelukan justin, “haha happy I can meet with you. You know, everyday you so busy.”
justin mengangkat bahunya, “yeah I know, but now I’m not busy again. haha.”
ryan menatapmu. justin tersnyum, “ryan, introduce she’s my new girlfriend, *namamu. *namamu, he’s my the best friend, ryan.”
kamu dan ryan saling berjabat tangan. “Nice to meet with you.” kata ryan.
kamu mengangguk, “me too.” ryan tidak melepaskan tanganmu sama sekali, kamu agak risih.
“ryan, where’s chaz now?” tanya justin. ryan langsung melepaskan tangannya dari tangamu. “what? chaz? hmm..., I don’t know where him now. he didn’t tell me,”
jusin ngangguk-ngagguk, “dia memang aneh. padahal aku ingin bertemu dengannya. kamu tau kan, aku sangat rindu sahabat-sahabatku.”
ryan mengangguk, “I know that.”
“aku dan *namamu sedang sarapan. kamu mau bergabung dengan kami?” tawar justin.
“yeah, I think I want to breakfast now.” ujar ryan.
kalian bertiga ke meja makan. justin permisi mau ke toilet. kamu dan ryan duduk berhadapan. “I make some pancake. I wish you like pancake,” katamu basa-basi.
“oh no problem, pancake is my favorite food.” katanya.
kamu maksudnya mau mengambilkan ryan pancake, ternyata ryan mengambil pancakenya sendiri. jadi, scara tak sengaja ryan memegang tanganmu. kamu kaget. kamu menatap ryan. ryan menatapmu dan trsnyum.
“maaf aku lama, apa aku sudah ketinggalan banyak obrolan?” tanya justin yg tiba2 datang.
kamu buru2 mnarik tangamu. kamu langsung duduk dengan wajah pucat. justin memegang pipimu. “what’s wrong with you honey? are you ok?” tanya justin khawatir.
kamu ngangguk, “yeah, I’m ok.”
“lalu kenapa wajahmu pucat?” tanya justin heran.
“hmm.., tadi aku...,” kamu bingung mau nyari alasan.
“tadi dia melihat kecoak di kolong meja.” sambar ryan.
justin menatapmu tak prcya, “he’s right? kamu melihat kecoak?”
kamu mengangguk, “iya.., tadi aku liat kecoak. I’m afraid...,” katamu bohong.
justin memelukmu, “Don’t be afraid honey, I’m here.”
kmu mengintip di balik pelukan justin, ryan memperhatikan kalian dengan wajah gusar.

Just Dreaming part 7 by JBI

keesokan harinya, kamu benar2 pergi ke Amerika. untungnya orangtuamu mengizinkan kmu berlibur. kamu dijemput di rumahmu. justin membawamu ke airport.
“sayang, pakailah ini.” ujar justin sambil mengulurkan jilbab hitam disertai cadar.
“untuk apa?” tanyamu.
dia tertawa, “katanya kamu tak ingin privasi-mu terlihat oleh paparazzi. caranya adalah menutupi seluruh wajahmu dengan cadar, kecuali mata.” katanya.
kamu nurut dan memakai cadar. kalian take off dari bandara sekitar pukul 11.00 WIB menggunakan pesawat pribadi yg disewa scara eksklusif. di pesawat itu hanya ada kamu, , scoot, 5 bodyguard, dan 2 kru.
“mama pattie ada dimana? biasanya dia slalu ikut kamu tour?”
dia menggeleng, “she’s can’t follow me now, my dear. mamaku sedang sakit.”
kamu menunduk, “oh, I’m sorry. I don’t know.”
dia trsnyum, “yeah, no problem honey.”
singkat crita, kamu sudah smpai di bandara malam hari, entah jam berapa.
“kamu lewat belakang, ikuti scoot. jangan sampai paparazzi tahu kamu gadis asal Indonesia, apalagi jika mereka tau kamu pacarku. bisa berbahaya!” katanya.
kamu memakai cadarmu, “ok.”
“scoot, jaga dia baik-baik. aku tak mau sesuatu terjadi padanya, apapun itu! aku sbenarnya ingin slalu ada di smpingnya, tapi di depan sudah banyak paparazzi yg berbahaya!”pinta justin.
scoot mengacungkan jempolnya, “ok. don’t worry about her, bro!” scoot memberimu isyarat agar kamu mengikuti langkahnya, “let’s go, please follow me.”
kamu bermaksud pergi mengikuti scoot, tpi justin menarik tanganmu. kamu menatapnya, “ada apa lagi?”
dia menatapmu dengan tatapan khawtir, “I wish you’ll fine with scoot. I really really about you.”
kamu menggeleng, “I’ll be fine, don’t worry about me.”
dia memelukmu, “jangan pernah tinggalkanku,” pintanya.
kamu mengangguk, “I’ll always behind of you, justin.”
dia menatapmu lama sekali dan trsnyum, “thanks my shawty.”
kamu berusaha lepas dari pelukannya dan mengikuti scoot.

***

kamu naik limusin hitam. jalanan sangat indah malam hari. kamu menatap gedung-gedung pencakar langit yg gemerlapan dihiasi lampu. indah.
“In here, you’ll live in a apartement.” kata scoot.
“what’s? apartement ?” kamu menatap scoot heran.
“yeah. justin sudah menyiapkan satu apartement untukmu di Bahamas.”
“bukannya justin mau membawaku ke Atlanta, ya?” tanyamu pada scoot.
“Di Atlanta, mamanya justin masih sakit. justin gamau kedatangannya membawa pacar baru dikhawtirkan akan membuat mamanya kaget dan berdampak pada kondisi kesehatannya.” jelas scoot.
limusin masuk ke sebuah blok apartemen mewah. kamu dan scoot naik lift ke lantai 23. lift trbuka. scoot membawamu ke sebuah kamar. dia membuka pintu apartemen itu. daann....
“now, you can in.” kata scoot.
kamu masuk. wwaaawwww . . .  . sebuah unit apartemen mewah bergaya klasik yang sangat fantastis ! perabotan sudah terisi lengkap. lantainya yang dari marmer tercium sangat harum. kamu melangkahkah kaki ke dalam. ada ruang tamu cukup besar, dengan TV LCD layar flat terbaru, sofa busa berwarna krem yang modern, dan perabot lainnya yang mewah. ada sebuah piano putih besar di pojok apartemen.
“kamu bisa liat kamarmu, letaknya di sebelah sini,” ujar scoot membuka sebuah pintu putih yang handle pintunya bewarna kuning. kamu memperhatikan handle pintu itu, ini terbuat dari emas!
kamu melirik kamar tidurmu. sebuah kamar tidur mewah yang apik. ranjangnya super besar dan nyaman. ada lemari pakaian tiga pintu yg ketika kamu buka, sudah terisi berbagai macam pakaian keren. lantai kamarmu dialasi karpet mahal dari Turki. kamu melangkah ke balkon.
“waaawwww...!!!” decakmu kagun. view balkon apartemen-mu menghadap langsung ke laut Bahamas yang indah. kamu bisa melihat sunset dari sini.
“apa kamu suka apartemenmu?” tanya scoot.
“one word, AMAZING!!!” katamu.
scott tertawa, “ini apartemen pribadi justin, he say you can live here. aku harus pergi. silakan beristirahat, pasti kamu cape.”
kamu trsnyum, “thank for all, scoot.”
scoot mengangguk, “ no problem. I’m happy If I can help you. If you need me, you can call me.” dia memberimu kertas kecil, “Ini pin BB-ku.”
kamu menerima kertas itu, “thanks.”
scoot pergi. kamu merentangkan badanmu di kasur. hhhhh..., terasa sangat empuk dan nyaman. kamu bersiap memejamkan matamu.
“tok.., tok..., tok...!!!” terdengar seseorang mengetuk pintu.
kamu membukakan pintu. tampak seorang pria berpakaian rapi ala pelayan datang smbil membawa meja dorong penuh dengan makanan lezat, “paket dinner spesial untuk kamar 126.”
kamu bingung, “aku tak memesannya.”
pelayan itu bingung. “tapi tadi Mr. Bieber memesan makanan ini, katanya untuk Mrs. *namamu Bieber yang tinggal disini.”
kamu tersenyum, “ok. silakan taruh makanannya di meja.”
pelayan masuk. BB yg ada di genggaman tanganmu bergetar. satu bbm masuk, from justin. kamu membacanya.
“hey honey, apakah kamu senang apartemen kecilku? aku juga sudah memesan dinner untuk kita malam ini. please stay here honey, I’ll dinner with you in there.”
kamu membalas bbm itu, “ok. please, come here. I’m alone here, I miss u.”
tak lama kemudian, bbm baru masuk, “Yeah, don’t worry my little princess, I’ll coming to you. I miss you too.”

Just Dreaming part 6 by JBI

kamu merasa marah sama justin, dia udh berbohong! justin masih di indo, dan kabarnya dia bakalan ngadain jumpa fans di salah satu mal di Jakarta. kamu dan Dewi kesana.
“kamu ngapain ke sana?” tanya Dewi.
“aku bakalan ngembaliin BB, dan gelang ini!” katamu. “Aku gasuka dibohongi!”
kamu dan Dewi naik kereta ke Jakarta. singkat crita, kamu udh smpai mall itu. Suasana rame banget, smpai susah nafas. smua cewe2 yg dateng, pada pake gelang sama kaya kamu. kamu langsung ngebuka gelang yg kamu pake.
“hey, kenapa gelangnya dilepas?” tanya Dewi.
“Males aku, pake gelang yg udh pasaran!” katamu kesal.
galama kemudian, justin muncul. otomatis smua cewe2 triak. kamu udh kesel banget! justin nyanyi lagu OLLG, Common Denominator, Baby, dll.. lalu ada sessi tanda tangan. kamu, Dewi, dan cewe2 lain ngantri minta tanda tangan.
“*namamu, mendingan pakai deh gelangnya! kan nanti justin bisa ngeliat gelangmu!”
kamu akhirnya pake gelang itu. tiba2 di depan, ada trdengar suara ribut2. rupanya seorang fans penipu. dia dibawa sma satpam keluar.
“eh, ada ribut2 apaan sih?” tanyamu sma cwe yg baris didepanmu.
“itu tuh, ada fans yg ngebohong. dia pake gelang sama kaya justin, dia ngaku2 kalo dia cewe yg dikasih gelang sma justin. tapi justin blang, gelangnya beda! cwe itu memaksa, yaudah akhirnya dibawa sma satpam deh!”
kamu geleng2. masih aja ada cwe yg berani nipu. jelas2 kamu yg punya gelang asli. ga lama kemudian, giliran kamu yg dkasih tnda tangan. kamu ngulurin poster. justin dengan cepat nanda tanganin postermu. tapi...,
“waittt!!!” kata justin. dia memegang tanganmu dan memerhatikan gelangmu, “I know this. ini gelang milikku kan?”
kamu ngangguk. kamu ngelepas gelang itu dan kamu ngasih BB bold pemberiannya, “Ini smua barangmu! ambil! aku gabutuh smua ini lagi!!!”
kmu lari. justin mengejarmu. acara jumpa fans dihentikan. kmu lari ke arah toilet. dia mencegahmu pergi. “please don’t go! Aku sudah membaca surat darimu!”
kamu menatap justin, “surat?”
justin mengangguk, “ya! Isi suratmu berbeda dengan surat2 dari para fansku yg lain. isi suratmu memberiku semangat. kamu juga wanita yg unik dan baik. please, don’t go!”
kamu memelototkan matamu, “lepaskan! aku gasuka lelaki pembohong!”
justin tetap memegang tanganmu pelan, “I’ll never let you go!”
“kini aku sudah menemukan gadis yg kucintai. kamulah gadis istimewa yg memiliki gelang dariku,”
kamu pengen pergi, tapi justin ga ngebiarin kmu pergi. “please don’t go. Are you want I’m sick because of you?” tanyanya.
kamu diam aja, bingung mau ngapain. justin mengambil tanganmu dan sujud, “I love you, forever. When first I saw you, I feel happy. You so unique and you different. do you want to be my gf ?”
kamu ngegeleng, “I can’t.”
dia kaget, “why?”
kamu menggeleng, “aku gamau kehidupan pribadi terekspose media. aku tak bisa.”
justin memegang tanganmu, “kalau kau menjadi pacarku, tpi kehidupanmu aman tak terekspose media, apakah kamu mau?”
kamu kaget. “apakah bisa?”
justin tsnyum, “aku akan merahasiakannya. tapi, apakah kamu menerimaku?”
kamu memeluk justin, “yes, I want!”
kalian berpelukan. justin berbisik, “besok aku akan membawamu liburan ke Atlanta.”
kmu stuju, kebetulan kamu mulai besok liburan panjang sekolah

***

keesokan harinya, justin benar2 membawamu ke Atlanta. dan hari-harimu yang aneh di Atlanta dimulai...


TO BE CONTINUE

Just Dreaming part 5 by JBI

kamu kmbali ke istora senayan. disitu ada Dewi lagi celingak-celinguk.
“hey, udh nontonnya?” tanyamu.
“udah, gila justin A.M.A.Z.I.N.G banget sumpah! aku seneng bannggeett!!!”
kamu tersnyum. dalam hatimu kmu sedikit iri gabisa nonton. tpi gapapalah, temenmu udh nonton jadi kmu ikut seneng.
“eh, surat kamu juga udh aku kasih ke jb.” kata dewi.
kamu kaget, “lho? kobisa?”
dewi trsnyum, “bisa dong! kan pas jb nyanyi, aku nyelip ke depan! pas nyampe depan panggung, aku lempar tuh surat! eh, sama dia diambil! haha mudah2an dibaca deh suratmu!”
kamu trsnyum smbil meluk Dewi, “makasih wiii!!!!”

***

esok hari, pas kamu bangun tidur di BB barumu ada satu bbm (BlackBerry Messenger) masuk. kamu ngebuka bbm itu.
“hi honey, morning! please, wake up now and give your beautiful smile to everybody.”
kamu ngebales bbm itu, “ini siapa?”
lalu ada bbm masuk lagi, kamu ngebaca, “ini aku, cwo yg bertemu denganmu semalam.”
kamu lalu asyik bbm-an sama dia.

***

dua hari kmudian, kmu masuk skolah sprti biasa. pas istrihat, kamu jajan bareng Dewi di kantin. kalian makan mi ayam. pas kamu mau bayar mie, Dewi kaget.
“*namaammuu...., dapet dari mana gelang inniiii????!!!!”
kamu kaget. Dewi ngambil tanganmu dan merhatiin gelang yg dikasih sama cwo bule itu. “kasih tau aku, kamu dapet dari mana gelang ini!!!”
kamu ngegeleng, “dapet dari seseorang. kenapa sih?”
Dewi narik tanganmu ke kelas. dia ngebuka-buka halaman majalah itu, “baca ini!!!”
kamu ngebaca. judul rubriknya, “JUSTIN BIEBER TERPIKAT GADIS INDONESIA”
disitu tertulis, justin telah menemukan tambatan hatinya, yaitu gadis sederhana asal Indonesia. dia menemukan gadis itu tak sengaja. berikut cuplikan wawancara justin,
“kami bertemu dua kali. dia memelukku, lalu terakhir aku memeluknya. aku merasa sangat nyaman dan bangga bisa melindunginya. tadi pagi juga kami bbm-an kok! aku ingin selalu berada di dekatnya, aku yakin kami bisa bertemu lagi. lagipula, aku telah memberinya tanda mata ko! gelang seperti ini! aku akan mencari gadis itu, haha”
ada foto tangan justin, dsitu ada gelang pasangan gelangmu! KAMU SHOCK !
“maksutmu....,” kamu gabisa ngomong.
“ya, maksutku dpt drimana gelang ini? liat sekelilingmu!” pinta Dewi.
kamu ngeliat temen2 cewemu. smuanya pada pake gelang sama kaya kamu!
“gelang ini lagi ngetrend! katanya tersiar kabar justin bakal nyari gadis spesialnya leewat gelang ini!”
kamu kaget. “yakin?”
Dewi ngangguk, “tpi kulihat gelangmu sedikit beda. kasih tau, dpt drimana gelang ini?”
kamu gugup, akhirnya kamu cerita. Dewi kaget, “ITU JUSTIN BIEBER!!!!!!”
kamu ngerasa lemas.

Just Dreaming part 4 by JBI

kmu memegang prutmu yg keroncongan. dia bingung, “are you hungry?”
kamu ngangguk, “I think so.”
“ayo kita makan,” ajaknya.
kamu ngegeleng, “I can’t. I don’t have money.”
dia tertawa smbil mengacak-ngacak rmbutmu pelan, “aku lelaki! tentu saja aku akan membayar makanan yg kamu makan!”
kamu dan dia nyari tukang makanan. ada gerobak tukang kerak telor, makanan khas betawi di pinggir taman. kamu memesan makanan, sayangnya kerak telornya Cuma tinggal 1 piring. “wah neng, tinggal 1 piring kerak telornya.”
kamu sdikit kecewa. “what he say?” tanya anak cwo itu.
“katanya, makanannya tinggal 1 piring!” katamu.
dia ngangguk-ngangguk, “ok, no problem! satu piring bisa kita makan berdua kan?”
kamu ngangguk-ngangguk aja. kmu dan dia makan kerak telor berdua. nih cwo bule baik banget. pas dia makan kerak telor, mukanya keliatan aneh. kayanya gabiasa makan kerak telor.
“do you like this food?” tanyamu khawatir.
dia ngangguk, “sure, I like it. this is so delicious.”
kamu dan dia ketawa dan ngabisin kerak telor itu brdua.
“sssshhhh...,” kamu kepedesan makan kerak telor itu. sialan, di abangnya masukin sambelnya banyak banget dah. dia heran dan ketawa ngeliat kamu kepedesan. kamu buru2 minum air teh yg disediain si abang kerak telor. cwo itu ngulurin tangannya ke arah mulutmu, dia ngelap bibirmu lembut. “ada sisa telur di dekat mulutmu.”
kamu bengong. pokonya so sweet banget deh haha. pas udh makan, kamu dan dia duduk lagi brdua di kursi dekat danau.
“namamu siapa sih? kamu orang barat kan? asalmu dari mana? dan kamu ngapain ke indo? trus, kamu ko bisa nolongin aku tadi?” tnyamu pnjang lebar.
“namaku rahasia. yap, aku orang barat. asalku dari Amerika. aku liburan ke indo. dan tadi aku bisa nolongin kamu karena aku kebetulan lagi lewat di daerah jembatan itu.”
kamu diam aja. anak itu melirik jam tangannya, “aku harus pergi. maaf aku tak bisa menemanimu lebih lama.”
kamu ngangguk, “oke no problem.”
“btw, what’s your name.”
kamu ngucapin namamu. dia ngangguk-ngangguk, “waw. that’s beautiful name!”
anak cwo itu mengulurkan kertas, “Ini pin BB-ku, especially for you. tpi jangan kasih tau ke siapa-siapa ya.”
kamu menerima kertas itu, bingung. “I will. but I don’t have BB.” katanya sedih.
dia berpikir, lalu mengambil sesuatu dri kantongnya. BlackBerry Bold! “This is from me, special for you my dear!”
kamu bengong. dia gemas dan nyubit pipimu, “take this, honey! come on!”
kamu ngambil BB itu. dia memelukmu erat, kaya gamau ngelepasin kamu. “I promise, we can meet again.”
kamu trsnyum, “thanks a lot.”
dia ngeluarin sesuatu dari sku jaketnya. sbuah kotak beludru. dia ngebuka. ada sepasang gelang, wrna hitam dan wrna merah. di masing-masing gelang, ada liontin. yg wrna hitam, ada liontin kecil berbentuk anak lelaki dari besi. yg wrna merah, ada liontin kecil berbentuk anak perempuan dri besi juga. dia menukar liontin itu. jadi, maksutnya di gelang hitam, liontinnya diubah jadi perempuan. di gelang merah, liontinnya diubah jadi cwo. “pakai ini dan jangan pernah dilepas! di gelang ini tergantung liontin berbentuk anak lelaki, artinya sudah ada lelaki yg ada di hatimu yaitu aku! jadi, kamu jangan pernah melepaskan apalagi menghilangkan gelang ini!” ancamnya galak. pas dia mau memakaikan gelangnya, tiba2 gelangnya jatuh. dia memungut gelang itu, liontin berbentuk anak lelaki itu kakinya patah. jadi kakinya Cuma sebelah.
“yaahh..., liontinnya patah.” keluh cwo bule itu sedih.
“gapapa ko, yg pnting bentuknya masih keliatan.” katamu senang.
dia trsnyum dan memakaikan gelang merah berliontin cwo ke tanganmu.
kamu takut, “lalu, gelang yg satunya lagi bagaimana?”
cwo itu memakai gelang wrna merah, “yg ini akan aku pakai. tandanya aku sudah memiliki gadis spesial, that’s you!”
kamu kaget! nih bule cepet banget jatuh cinta. dia masukin lagi kotak beludru ke sakunya. entah sengaja atau tidak, tiba2 terdengar suara sesuatu jatuh. kamu memungutnya. sbuah amplop berwarna pink. kayanya kamu mengenali amplop itu. itu kan amplop darimu khusus buat justin !
“hey, I think it’s mine!” katamu
dia cepat2 merebutnya darimu, “no honey, that’s mine!” dia langsung memasukkan amplop itu ke sakunya. dia mencium keningmu, “I must go now, bye *namamu.”
kmu Cuma memandangi kepergian dia dengan hati ga rela.


Just Dreaming part 3 by JBI

mukanya ditonjok seseorang! dia langsung jatuh sempoyongan. kamu melihat ada seorang anak lelaki berjaket hitam tebal, berkacamata, bertopi, dan memakai sepatu biru sedang memasang kuda-kuda ala karate.
“Eh sialan lu! ikut campur urusan kitaa!!!” teriak seorang pengamen yg berclana pendek.
“hadapi aku dulu, baru kalian boleh melakukan sesuatu pada gadis itu!” kata anak lelaki dalam bahasa inggris itu smbil mengepalkan tangannya.
pengamen yg berclana pendek merasa tertantang. dia bermaksud mlawan, nmun anak lelaki berlogat aneh itu buru2 menonjok perutnya sampai muntah! anak lelaki berambut cepak brusaha membalas, namun cwo brtopi itu langsung menendang perut, kaki, dan wajahnya. tinggal satu pengamen yg memegang botol minum, langsung lari kocar-kacir melihat 3 temannya langsung dibabat oleh anak cwo itu!
kamu kaya ngeliat aksi2 film china Jackhie-Chan. cwo itu trsnyum dan mengulurkan tangannya, maksutnya ngebantu kamu bangun. kamu masih bengong.
“hey, take my hand!” pintanya.
kamu bangun. “are you ok?” tanyanya khawatir.
“yeah, I’m ok. don’t worry about me,” katamu. untung kmu bisa bahsa inggris.
“ayo kita prgi dari sini, tempat ini berbahaya dan tidak baik bagi seorang gadis sepertimu.” ajaknya.
kamu menurut. dia memegang tangamu. kmu ngerasa nyaman dan terlindungi banget bareng anak cwo itu. kmu dibawa anak cwo itu ke sbuah taman kota. kamu dan dia duduk di kursi taman, di depan kolam ikan.
“kamu sedang apa malam2 begini keluyuran di jalanan?” tanyanya heran.
kamu menceritakan smuanya. dia kaget, “jadi kamu kecopetan?”
kamu ngangguk, “harusnya aku bisa brtmu dengan justin, bernyanyi bersamanya, dan menyerahkan suratku untuknya. tapii..., I can’t.” katamu sdih.
anak cwo itu menatapmu, “apa kamu sudah brtmu justin?”
kamu ngangguk, “sudah, tapi trnyata dia menyebalkan.”
dia kaget, “why? tell me.”
kamu crita smuanya tentang prtemuanmu dngan justin. trus kamu crita justin yang menangkis tanganmu. dia tertawa, “ooo..., so he make your hand is hurt?”
kamu ngangguk, “sure. sampai sekarang tanganku masih sakit, liat aja. merah kan?”
dia menatap tanganmu,”mungkin dia ketakutan melihat banyak gadis berlari ke arahnya, sampai2 dia melakukan hal itu.”
kamu menatapnya tajam, “kenapa kamu membelanya?”
dia buru2 menggeleng, “tidak, aku hanya menjelaskan dia pasti trpaksa melakukan hal itu padamu. dia pasti menyesal membuat tanganmu sakit.”
kamu mengelus-ngelus tanganmu, “I feel is so hurt,” katamu sedih.
dia mengambil lengan kananmu. dia mengusap lmbut lenganmu, “I will kiss your arm,” dan mencium lenganmu lembut. kamu kaget. dia menatapmu dengan tatapan sayang, “apakah tanganmu masih sakit?” tanyanya lembut.
kamu menggeleng, “no. now, I feel my arm is soft,”
dia trsnyum smbil mencubit pipimu.

Just Dreaming part 2 By JBI

konser musik dimulai jam 8 malam. suasana istora senayan rame banget. Dewi udh masuk ke dalam istora sambil ngebawa suratmu. suasana senayan rame banget. kamu merapatkan jaketmu. kamu duduk sendirian di bawah pohon di sekitar halaman istora. kamu natap langit yang cerah malam itu. banyak bintang bertaburan. kamu berdo’a.
“ya Tuhan, harusnya hari ini jadi hari terindah dalam hidupku, karena aku bisa ketemu justin. tapi..., kenapaaa...,” kamu berenti ngomong, kamu mengelap air matamu. “kenapa Engkau malah memberiku musibah...., kalo aku masih diberi kesempatan, aku punya satu harapan, aku ingin ngeliat justin walaupun hanya 1 menit....,”
kamu ngelap air matamu. perutmu keroncongan, tapi uangmu abis dicopet. untuk mengganjal perutmu, kamu nyoba nyari keran air siap minum yang biasanya ada di Jakarta. kamu menyusuri istora senayan yang luas. syukurlah, ada 1 keran air minum yg letaknya di belakang gedung istora.
“ya ampun, Tuhan ternyata kamu masih baik sama aku.” katamu senang. kamu lari-larian menuju ke keran air itu. kamu buru2 minum. pas kamu asyik minum, dari arah utara ada 7 orang laki-laki besar, dan 1 laki-laki kayanya remaja. mereka smua berpakaian serba hitam, jaket hitam tebal, kacamata, dan topi. ada 6 orang bertubuh berotot, 1 orang lelaki dewasa berpostur biasa, dan 1 orang remaja berponi. mereka bicara aneh , bahasa inggris.
kamu penasaran. kamu nyusup ke balik semak-semak, kamu brusaha nguping pembicaraan mereka.
“justin, kamu lebih baik masuk ke istoran melalui pintu belakang aja. di depan banyak fans-fans dan papparazi yang membahayaknmu!” kata laki-laki yang berpostur biasa.
haahhh? kamu kaget. justin? jangan2 dia J-U-S-T-I-N B-I-E-B-E-R!!!
“ya, aku pikir idemu bagus scoot,” kata justin.
kayanya cowo rmaja itu justin, dan lelaki dewasa yang ngomong ke justin itu scooter braun, manajernya!
“aku akan mengambilkan kostum untukmu, kamu tunggu disini dulu.” ujar scoot.
“oke.” kata justin.
“kalian smua, harap jaga justin! aku akan ke depan sebentar! jangan sampai ada yg mengenali dia justin bieber!” perintah scoot.
“baik!” kata 6 bodyguard itu kompak.
“tidak, kalian kawal saja scoot ke mobil. aku ingin sendirian disini,” pinta justin.
“are you crazy? ini berbahaya, aku tak ingin trjadi sesuatu padamu.” ujar scoot tak stuju.
“look, disini sepi. aku takut malah kamu yg mendapat serangan dari fansku. sudah, kalian smua kawal scoot ke mobil. aku sendiri disini, believe me! I’ll be fine here alone!” ujar justin.
trpksa, scoot stuju. keenam lelaki brtubuh besar yang sepertinya bodyguard itu mengawal scoot. justin ditinggal sendirian. kamu trus memperhatikan justin dari balik semak2. justin menengok ke kiri dan ke kanan. kayanya dia memastikan tak ada orang. akhirnya cwo itu membuka kacamatanya, membuka topinya, dan me-shake rmbut dan poninya. jreeenngg jreeennggg...., Yap ! HE’S REAL JUSTIN BIEBER!!!!!
“hhhaaaahhhhhhhh.....!!!!!!!” teriakmu kencang.
justin kaget. dia mendekat ke arah semak2 tempat kamu ngumpet. kamu langsung bangun dan memeluknya, “jjuussstttiiinnnn!!!!! I’M BIGGEST FANS OF YOOUUUU!!!!”
justin kayanya sesak karena dipeluk kamu tlalu kencang, “eeemmmppphh..., pleaasseee..., jangan terlalluu kkeennccaaannggg....,” pintanya pelan.
kamu melonggarkan pelukanmu. matanya, poninya, rambutnya, wajahnya, aaaaarrgggghhhh dia BENAR-BENAR JUSTIN BIEBER!!!!
tiba2 dari arah utara, segerombolan puluhan anak2 cewe berlarian ke arah kamu dan justin. kayanya cewe2 itu ngedenger teriakan kamu yg kuenceng banget dah ! kamu menatap justin. justin mukanya berubah ketakutan. dia berusaha keluar dari pelukanmu, “leepaaskkaaannn....,” pintanya.
kamu ngotot pengen terus meluk dia, “aku gamau lepasin kammuu...!!!!” tolakmu smbil terus memeluknya kenceng.
“You make me afraid...!!!!!” triak justin. dia terpaksa menangkis tanganmu cukup kencang. kamu otomatis ngerasa tnganmu. justin cepat-cepat lari entah kemana. kamu sibuk megangin tanganmu. “aaaawwww...,”
cewe2 itu gasanggup buat ngejar justin yg larinya kenceng.
“hhuuhh..., gila tuh si justin cepet bangeeett!!!!” keluh seorang cewe baju hijau.
“iya busyet dah, gua gempor ngejarnyaa!!!” timpal cewe baju putih.
“eh, tadi elo meluk2 justin kan?” tanya seorang cewe yg dikuncir buntut kuda.
kamu merenggut smbil megangin lenganmu, “iyaa! tapi dia mukul tangan gua sakit banget!” keluhmu.
“yee..., kenapa si justin u lepasiinn? ahh bloon uu!!!” teriak cewe2 itu rusuh.
kamu manyun, “terserah u smua deehh!!!!”
kamu kesal sama cewe2 itu, kamu juga kesal sama si justin bieber yg menurutmu udh menyakiti tanganmu. “untung aja tangan gue ga putus! huh dasar tuh si justin bieber, ternyata anaknya nyebelin!!!”

***
kmu ngelirik jam tanganmu. masih jam 9 malam. konser udahan jam 9.20 malam. kamu kesel nungguin Dewi lama banget, yaudah kamu mutusin jalan2 ke sekitar istora. kamu gasengaja ngebuka resleting tasmu, ada sesuatu. pas kamu ambil, uang selembar 5 ribu!!!
“ya Tuhan, makasih makasih makasih Engkau tak membiarkan Hamba-Mu mati kelaparaann...,” katamu senang. kamu mutusin nyari makanan. hari gini, di Jakarta masih ada makanan goceng? jaraaannggg bannggettt !!! kmu ngeliat ada gerobak abang nasgor.
“bang, nasgor berapa sepiring?” tanyamu.
“9 ribu, neng!” kata abangnya.
“yah.., 5 ribu gabisa?” tanyamu.
“bisa neng.” kata abangnya.
“hah bisa?” tanyamu kaget. soalnya tadi si abang bilang nasgor harganya 9 ribu.
“bisa neng, tapi Cuma dapet kerupuknya doang!” kata si abangnya nyebelin.
kamu cemberut, “yee.., gausah ngemeng bang! ngeselin aja!” katamu marah.
“neng, kalo mau makan murah, coba aja cari pedagang lontong di bawah jembatan sana!” saran si abang nasgor.
“beneran bang murah? berapa harga lontong sepiringnya?” tanyamu.
“3 ribu juga dapet neng!” kata si abang.
karma saking lapernya, kamu buru2 ke arah jembatan sana. kamu menyusuri trotoar yg sepi banget. jalanan Jakarta malam hari lengang, ga kaya siang hari dipenuhi kendaraan yg membuat macet. kamu udh hmpir smpai di bwah jembatan itu. sepi.
“lho, kata si abang nasgor katanya ada tukang lontong? ko gaada yaa?” tanyamu bingung. di bawah lampu merah, ada sekelompok pengamen lelak berumur 20 tahunan yg lagi ngumpul sambi minum2. kamu bermaksut nanya ke anak2 laki-laki itu.
“mas-mas, maaf saya ganggu. kata abang nasgor disana, katanya daerah sini ada yg jual lontong. saya mau tanya, pnjual lontongnya ada di mana ya?” tanyamu sesopan mungkin.
anak laki2 brjumlah 4 orang itu menatapmu dengan tatapan sangar. kamu ngerasa ada sesuatu yg ga beres. kamu langsung berjalan mundur beberapa langkah ke belakang, maksutnya untuk lari. tapi...,
“hai cantik, mau lari kemana kamuu?” tanya seorang pengamen yg lidahnya ditindik smbil memegang tanganmu.
“hheehhh!!!! lepasin gueeee!!!!!” teriakmu.
“katanya mau makan lontong? hah? sini makan, sama abang bakalan ditemenin. hahahaha....,” rayu seorang pengamen yg rmbutnya cepak smbil mencubit dagumu.
“HEEHH!!! KURANG NGAJAR LO SMUAA!!! LEPASIIINN GUEEEE..., ATAU GUEE TEERRIIAAKKK!!!” ancammu galak.
“sayang.., gaada orang disini..,” kata seorang pengamen yg bercelana pendek smbil brusaha nyium keningmu.
“AAAAAAA...!!!!” teriakmu kenceng. kamu udh pasrah. bayangin ada 4 orang lelaki yg udh mau berbuat jahat sama kamu.
kamu diseret ke arah jalan. kamu teriak2 tapi ga di tanggepin, “TTTOOOLLOOONNGGG!!!!!!”
salah seorang pengamen yg ditindik udh mau nyium keningmu..., tapii...
“BBUUUKKKK!!!!!!”





Just Dreaming part 1 by JBI

ceritanya 2 bulan lagi justin bakalan konser di Jakarta. kamu udah jauh2 hari nabung sendiri. akhirnya, uangmu udh terkumpul 1 juta rupiah, itu pengorbananmu slama berbulan-bulan. tapi gapapa, demi justin kamu rela deh ga jajan (hehe). besok justin bakal konser @senayan. kamu janjian sama tmenmu mau berangkat bareng. sebut aja temenmu Dewi.
“wi, jadi kan kita nonton JB bsok?” tanyamu.
“jadilah. bsok jam 8 pagi kita brngkat naik kereta ke Jakarta.”
kamu ngulurin Dewi sbuah amplop warna pink, “liat deh amplop ini. aku punya impian, kalo aku bakalan ngasih amplop ini ke justin. haha.”
Dewi megang amplop ini, “apa isinya? surat tentang apa?”
kamu ketawa, “adaaaa deehhh!!!! it’s so secret! yang pasti Cuma Tuhan, aku, dan justin yang tau apa isi surat ini. haha.”
Dewi nyubit lenganmu pelan, “woo.., sama temen sendiri pelit!”
kamu ketawa, “biarin! eh ntar bantuin aku ya ngasih surat ini ke justin.”
Dewi ngacungin jempolnya, “siap bos!”
singkat crita, kamu dan temenmu brangkat. kalian dari rumah brangkat jam 8 pagi, nyampe Jakarta sekitar jam11 siang. kalian naik bajaj ke senayan.
“aduhh, aku takut ga kebagian tiket nih,” keluhmu.
“mudah2an aja masih banyak tiketnya,” kata Dewi.
kalian udh nyampe senayan. udh banyak orang bgt disana. kamu dan Dewi ngantri. di belakangmu ada seorang pria berjaket yg nempel mlulu ke badanmu, kamu agak risih tapi kmu brusaha ga peduli. Dewi yg baris didepanmu, udh beli tiket. giliranmu skrang yg beli.
“mbak, tiket konser justin dong 1!” pintamu.
“mau yg apa? VVIP 3 juta, VIP 1,5 juta, festival 1 juta, tribun 800 ribu.” kata mbak penjaga tiket.
“yang tribun aja mbak, 1.” pintamu.
mbak pnjaga tiket box udh ngulurin selembar tiket. kamu ngebuka tasmu, maksutnya mau ngambil dompet. tappiii...
“haaahhh? dompetku manaaa..???” tanyamu dalam hati sambil terus ngaduk isi tas, nyari2 dompet.
“mbak, maaf mana uangnya?” tanya mbak penjaga tiket.
“*namamu, cepetan bayar! kasian tuh udh banyak orang2 yg ngantri mau beli tiket!” bisik Dewi.
kamu ngegeleng, pengen nangis, “dompet aku ilang, wi!”
“hahh?!” Dewi kaget. “Kobisa?”
kamu nangis, “gatau wi...!!!! aduhhh..., gimanaa ddoonnggg...?”
satpam nyamperin kamu, “maaf mbak, kalo mau membeli tiket harap agak cepat. banyak orang mengantri di belakang anda.”
kamu ngangguk, “saya juga maunya cepet mas, tapi dompet saya ilang!” isakmu.
“kalau gitu mbak harap keluar dulu dari barisan antrian, kalo dompetnya udh ktmu baru boleh beli.” pinta satpam.
kamu trpaksa keluar dari barisan. kamu duduk di bawah pohon ditemani dewi.
“yang sabar yaa *namamu, aku heran ko dompetmu bisa ilang.” kata Dewi sambil ngelus-ngelus punggumu lembut.
“aku juga gatau, wi! sialan banget tuh orang yg udh nyolong dompet aku. hikss..,” katamu smbil nangis.
“yaudah, yuk kita pulang aja.” ajak Dewi.
“kamu kan udh beli tiket, wi! masa kita mau pulang?” tanyamu.
“aku ga tega kalo ngebiarin kamu sendirian. aku enak-enakan nonton, masa kamu engga. lagian, aku masih bisa ko ngejual tiket ini ke orang lain.” kata Dewi.
kamu trsnyum, “engga, wi! jangan hanya gara2 aku, kamu ga jadi nonton justin. kamu kan fans beratnya! kamu nonton aja, bakalan aku tungguin.” katamu.
“tapi...,” Dewi keberatan.
“udah..,” kamu memotong omongan Dewi. “aku bilang, kamu harus nonton justin. aku bakalan tungguin sampai konsernya selesai.”
Dewi menatapmu, “yakin?”
kamu mengangguk, “aku yakin.”
Dewi memelukmu, “makasih yaa, *namamu. aku janji kalau aku berhasil ketemu justin, aku akan nyerahin suratmu ke dia.”
kamu membalas pelukan Dewi, “oke sist.”


01.11.10 (01 November 2010)

tanggal istimewa?? special dayy? special datee? or somethingg??



yeah, mungkin org2 (termasuk km kaannn??) ngira klo tanggal bagus kek gini pasti ada mskud tersembunyi.. ato yaaa, dalam artian akan ada yg special di tanggal ini........
buuuttt, did you knoww?? ini smua ga berarti apa2 woyy ! -__-
bagi lo lo pd yg ngira bakalan ada yg special, lo salah besar !! lo yg beragama (walah,) pasti tauk kan, klo kita ga boleh percaya begituann?? klo untuk sekedar sukaa siiiihhhhh, ga apa apa :D

tappi, eits, ada tapi nya..
(to be continued)

Jumat, 29 Oktober 2010

about me :D

about me :
~ call me Mitha
~ 12 yo
~ 7jhs
~ just ordinary girl
~ 50 kg -,-
~ 152 cm
~ simple girl

I Hate ..
✔ alay
✔ faker
✔ Big Fat Liar
✔ Copycater

I Like ..
~ Make Everyone Smile :)
~ Laugh *uugh, crazy girl*
~ People Who Love Me and Believe Me Like You =b
~ Eat Some Food :3

I ♥ ..
✔ Allah SWT
✔ My Mom
✔ My Dad
✔ My Lovely Boy =b

My Activities ..
♥ Go to School
♥ Eat Some Food :3
♥ Doing HomeWork
♥ Write a Novel
♥ Make Cookies
♥ Take a Photo with You :)
♥ Dance

I Can Speak
- Bahasa Indonesia
- French
- English


^^ ~ thanks for follow me ≧▽≦ ~ and Happy Friendship with me, my dear friends d^^b

♥ Mitha ♥

My Favorite Quote ^^

✔I'm sure it's true, I can't live without you (awww ^^)

✔The past is never dead, it is not even past

✔If you don't dream big, what's the use of dreaming ? If you don't have faith, there's nothing worth believe

✔Dejà vu !! Oh, no !! ><

✔I love you. Yesterday. Now. Tomorrow. Hopefully forever. =)

...✔just call my name, i'll be there for u ^^

✔a friend in need is a friend indeed =D


✔be ur self okayy :)


✔im so sorry ^^


✔...blah blah blah
XD


✔believe me .. you'll be in my hearth ^^


✔don't stop me now :)


✔look at the stars ☆ and u'll find me everytime :)



✔i DREAMED a DREAM ^^


✔you may say im a dreamer but im not the only one.


✔for a revolution, it's one TRIUMPH or DIE.


✔sometimes friend's better than the angels. but, sometimes more be evil than devils. so, best friend isnt friend who always justify what do you say. but, always say true words to you. C:


✔you have to change for the sake of your own self, not for others! that way, you will not be depressed living. and you'll be a winner. trust me ^^


✔I believe every single girl in this world is PRETTY in their very own way


✔ιм Jυѕтιи вιєвєя. уσυ gυуѕ мιgнт киσω мє, υн, αѕ тнє gυу ωнσ ѕιиgѕ вαву.. уσυ киσω υн, ιмα ѕιиgєя, ρσρ ѕιиgєя.. ιм ωнιтє.


✔ ѕee тнere's тнιѕ вoy wнo нelped мe ѕee wнaт ι coυldn'т ѕee вeғore. нe gave мe ιnѕpιraтιon. нope & ѕoмeтнιng тo вelιeve ιn ...Jυѕтιn вιeвer


✔[в]●[ι]●[є]●[в]●[є]●[я] = [в]єℓιєνє [ι]η [є]νєяутнιηg [в]є¢αυѕє [є]νєяутнιηg'ѕ [я]єα¢нαвℓє «3

Rabu, 27 Oktober 2010

='(

nyeselll nyesel nyeseeell !! cm kata itu yg bisa aku omongin skrg.
nyesel bangett ! kmren aku ga masuk, pdhal aku mau di ikutin lomba cerdas cermat online ! ='(

hari nih yg ikut pd brgktt, sumpah nyesel akuu :((
ya Tuhan, belom cukup kah semua masalah yg Engkau berikan pd ku? hingga Engkau beri lagii?

nangis nangis aku :'(
udh gitu td, si *sensor* nulis gini di plurk nya,"Yah knp harus Sehari sih ?? knp ga selamanya bahagia tau dy ga ada ! , cape deh :-( "
sedih aku baca nyaa :'( satu2 nya org yg bisa ngerti'in aku skrg tuh cm my besties, Theresia Rezkiyana ...


aduh, mksiih ya Re km udh baik banget mau jd sahabat ku, jg udh mau dgrin curhat ku slma nihhh :')

Selasa, 26 Oktober 2010

aaaaa,, Indonesia :')

gatau deh Indonesia knp, mrh kali yee sm manusia yg sk seenak nya sm Indonesia. tp, guys, can u believe
??? 4 bencana dalam 1 hari !!

shit -,- truss, yg aku masih ga percaya ampek skrg, ada artis luar negeri yg ngetweet ttg Indonesia ! nihh tweets nya merekaa:


Justin Bieber, 12 hours ago :
"just found out about the earthquake in Indonesia. everyone please pray for the people there. "

Nick Jonas, 12 hours ago :
"

Greyson Chance, 5 hours ago :
"Just heard about the tsunami in Indonesia. You will all be in my prayers tonight..

Johny Deep, 12 hours ago :
"just found out about the earthquake.. everyone please pray for the people there.

Demi Lovato, 12 hours ago :
"just found out about the earthquake.. everyone please pray for the people there.

dan masih banyak lain, kek Tom Cruise, Joel Madden, Kim Kardashian, anddd

bahkan Barack Obama, presiden U.S.A jg ngetweet gini

, be strong Indonesia!"


hahha, makasi yaa ! paling enggak itu bikin mereka seneng :) thxxx a lot, to Justin Bieber, Nick Jonas, Greyson Chance, Demi Lovato, Kim Kardashian, Tom Cruise, Johny Deep, Joel Madden, and other. and yeah to Mr. Barrack Obama too :))

Senin, 25 Oktober 2010

bingung mau nulis apa

dan yah, benar sekali. seperti judul yg aku tulis td, binguung mau ngeblog apa, tp kepengeeennnn banget ngeblogg, wkwk

oya, crita ttg td aja dehh,, wkwk. hopes you read thiss (:
td kan klas ku abis pelajaran sejarah jln2 gituh ke Merapi Volcano, jd kek Taman Pintar gituuh, wkwk
nah, kan jd ngeliat video ttg sejarah gunung Merapi gituuhh, wkwk

nah, begitu aku keluar ruangan nya, ada yg manggil2 nama aku. aku noleh, and guess with who I met for?? I met DINA !!!!!! omgash, how so lucky how we are. dia tuh sahabat aku wktu aku sd dulu, ga nyangka akuu, td dia manggil nm aku, aku noleh dan aku nyaris mau meluk dia ! kangen aku sm dia :(

td aku ampek megang pipi nya dia, ga percaya aku masii bisa ketemu sahabat sd aku, yg jrg megang hp en gapunya facebook, bikin aku makin sulit hubungi dia. aku nanya, untung nya dia masih pake nomer yg lama :) dan aku janji aku bkl nelpon dia nanti ! :)

dina, aku kangeeennn bangeett sm kamu :( knp klo reunian km gapernah datengg?? :( aku seddiiih,, kpn2 aku maen ke rumah mu yaak, wkwk


xoxo

TRAILER #neversaynever3D akan segera di publish !!!!!! =D

Justin nge tweet ke Jon M Chu, dia bilang "I think we need to show the trailer to everyone tonight". Trus, Jon bales "that would be the world premiere of the trailer!! Tonight! R u sure?" 


So..????



TRAILER #neversaynever3D akan segera di publish. Ahhh ga sabar!!!

twitter frontal abisssss

sumpah deh, lm2 gue males buka twitter. itulah napa gue ngeblog di sini =bb
aaaa, twitter frontaal, capee deh ..

isi TL gue cm ttg org misuh2, org pcrn, dsb. gue baca nya ENVY  woy ! -_-


isshh,, males dah gue buka twitter, bdw, udh dlu yaah babaaayyy~
capekguenulis

SPECIAL For My Besties, Theresia Rezkyana :)

hey everybody read this, okay :D
I want tell you 'bout my besties, Theresia Rezkiyana . wkwkw


she's a pretty girl you know =D she's so adorable :) she's a BEST FRIEND ever that I have, haha. she the only one who cares at me when I've got a problems with my friends :)
thank you so mucchhhhh Theresia Rezkiyana :) I LOVE YOU WITH ALL MY HEARTS ! wkwk, as a best friend of course, but the bad thing is, she live in other town, she school in a different school with me :(( and I'm SO SOOO SAD 'bout that :(

Once a time, I met her at my hometown, and yeah, she so pretty more than a photo's of her on facebook (:
oyea, I met her at facebook, and at the nite, she's text me and say, she want make a friendship with me ! haha, of course I want (:


omgash I'm SO LUCKY have a besties like her, thxx God you already pick her as my best friend ALWAYS AND FOREVER (:
and till we die, we still be a BEST FRIENDS :)
I want when two of us die, she in beside of me at the funeral, and we together at heaven, and it's make how I love her as my best friend :)





this entries SPECIAL for yooouuuu Theresia Rezkiyana :)
hope u read this, xoxo

Sabtu, 23 Oktober 2010

buat MANTAN SAHABAT kita

*sensor*, kamu tauk ga toh aku, Lila, sama Likha tuh KECEWA sama km yg lupain kita gitu aja .. km nyadar ga sih?? km tuh BERUBAH ! kita semua kecewa banget sm kamu, betapa cepat nya km ngelupain kita semua . km anggep kita nih apa hah?? kita tuh tmn seperjuangan kamu tauk gak !!


did you know, kita akan selalu ada buat kamu . bhkan kalo suatu hari nanti km di jauhin geng mu *semoga enggak* kita bakalan ada (lagi) buat kamu ...



plis, kita semua sayang sama kamu . kita adalah SAHABAT SEJATI kamu . sahabat yg ga pernah lupain 1 sama lain :')
aku harap km sadar

28 Okober 2010

Hari ini aku di labrak sm geng nya *sensor*. Ckck, aku emang salah apa?? Kog mereka kek gini sih? trus td mereka nuduh2 aku begini lah, begitu lah, strez aku ! tp klo aku blg, mgkin mereka cm iri aku bisa pcrn sm mas yuda, tp mrka nyerempet ke hal2 yg lain getoh -____-


Ish sumpah, najis gua kenal sama lo ya ! lo juga *sensor*, gua pikir lo tuh baik, tp ternyata lo udh berubah 360° ! ihh, sumpah najis abis gua bisa kenal sama lu lu pd

BUAT YG MERASA ...

please banget, dengerin aku .. aku gatau ada apa lagi, dan kenapa harus aku yg selalu di sangkut pautin dalam hal ini ...
terserah kalian mau percaya ato egak .. aku udah ngomong jujur en kalo kalian gak percaya, itu urusan kalian ..


buat A sama S (cowok) ..

selama ini aku SELALU bantuin kalian kalo kalian ada masalah, tp kenapa kalian malah ngefitnah aku ke gini ?? kenapa hah ??? KENAPA ???

buat S (cewek) ..
oke, kalo kamu marah ma aku, gpp .. tp bisa gak gak usah ngefitnah aku kalo aku ngrebut nandhia dari kamu ?? asal kamu tauk, nandhia tuh SAHABAT AKU DARI SD . ! aku jg kenal dia duluan !! hey, dasar kao tukang fitnah
tp aku juga gak mau kek gini terus woy, km snediri yg blg ke aku gini,"
Mitha , mksh bgt km dah baek bgt ma aq,tp sorry bgT dulu aku dah jutekin km,sorry bgt ya..Bdw nnt aq mau k purwo lho...hehehe Kita msh bs dekat kyk dulu lg kan?By: *sensor*:)"


tp kenapa km jd gini eh ke aku ? =(


buat L sama L (cewek) ..
sebener nya permainan apa sih yg kalian maenin skrg ?? aku gak ngerti . ternyata kalian tuh musuh di belakang aku ! kalian permainkan aku ! bagus banget deh kalian berdua tuh ... tp kalo seandai nya ini salah, maaf bet . soal nya kalian jauh bet sm aku akhir2 nih ..


buat L (cewek) ..
kamu tuh udah mulai terpengaruh tenyata ... KAMU JUGA DEKETIN AKU KALO ADA MAU NYA AJA ! KALO UDAH GA BUTUH YA, aku di buang ..
bagus bet eh km tuh L, hebat banget !


buat A (cowok) ..
makasih banget udah ngerti’in aku :’) km mau jd pcr aku di saat yg lain malah jauhin aku .. aku tauk kita pacaran, tp sifat kamu ke aku sm sperti shbt, tp aku ngerti itu . kamu jg baru pertama kali pacarn, so aku ngerti’in kamu .. aku juga sayang sm kamu, kek sayang mu ke aku .. makasi bet udah bikin hari2 ku ceria di saat saat buruk ini .. makasi ya sayang :*
ILYSM . bagi ku km tuh anugrah . bagi aku, km sperti satu2 nya cahaya yg bersinar di kelas  I love ya, honey :*


Buat A (cowok) ..
Makasi juga km udh buat hari ku ceria . aku mau shbtn sm aku setelah aku pcrn sm dia, pdhal yg lain malah pada jauhin aku . makasi ya  ILY too, but just as a best friends  .. cm kamu satu2 nya orang yg tauk kalo aku pcrn sama dia, wkwk . sst, diem yaa, jgn bilang sapa2  I believe you kog . haha . ayo kapan2 kita jalan bertiga lagi sama dia, wkwk . seneng looh aku jalan sama 2 cowo kek kalian . 1 sahabat ku, 1 nya lg pacar ku . haha =D
Kalo di samping kalian berdua,aku ngerasa bebas, tanpa harus jaim  soal nya kalian cowo terbaik ku 